SuaraMalang.id - Bahan peledak beserta petasan atau mercon berbagai ukuran berhasil diamankan dari rumah Yani, warga Dusun Bongkoran, Desa Jimbaran, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan.
Diketahui, Yani dikenal sebagai pembuat bom ikan alias bondet. Hasil racikannya kemudian dijual.
“Kami telah mengamankan pelaku bernama Yani dalam operasi Pekat 2022. Pelaku ini kedapatan memiliki bom ikan di rumahnya, yang nantinya akan diperjualbelikan,” ujar Kanit Tipikor Polres Pasuruan, Ipda Bambang Sutedja mengutip dari Beritajatim.com, Kamis (02/06/2022).
Berdasar hasil pemeriksaan, lanjut dia, bom ikan dipatok dengan harga Rp 50 ribu hingga Rp 100 ribu.
“Pelaku juga membuat mercon yang nantinya akan dijual dengan harga Rp 50.000 per meternya. Sedangkan bom ikan akan dijual pelaku dengan harga Rp 100.000 per meternya,” imbuh Bambang.
Polisi mengamankan pelaku dan terancam jeratan Pasal 12 Tahun 1951 dengan hukuman maksimal 10 tahun penjara. Polisi juga berhasil mengamankan lima buah bom ikan, dua tas untuk menyimpan bondet.
Berita Terkait
-
Bayi Laki-laki Lucu Ditemukan di Bawah Pohon Pisang Belakang Gudang Bulog Pasuruan
-
Maling HP di Probolinggo Ini Kembalikan Barang Curiannya Gegara Aksinya Viral di Medsos
-
Pekan Ini Kota Pasuruan Masuk Level I PPKM Setelah Sebelumnya Naik Level II
-
Berita Populer Kemarin, 4 Pasien DBD Tewas di Pasuruan Sampai Peristiwa Begal Payudara
-
Demam Berdarah Menyerang 238 Warga di Kabupaten Pasuruan, Empat Orang Meninggal
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Konsisten Dukung Asta Cita, BRI Dorong Pertumbuhan Inklusif lewat Penyaluran KUR
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional
-
BRI Sabet Penghargaan ASRA 2025 untuk Laporan Keberlanjutan Terbaik
-
BRI Hadirkan RVM di KOPLING 2025 Lewat Program Yok Kita Gas