SuaraMalang.id - Pelaku pembacokan terhadap Sunarto, warga Jalan Anggrek Kelurahan Jember Lor Kecamatan Patrang Kabupaten Jember Jawa Timur akhirnya dibekuk.
Pelaku dibekuk kurang dari 24 jam setelah peristiwa tragis itu terjadi. Pelaku diburu polisi dan berlangsung cukup dramatis sebab keduanya kabur hingga masuk ke dalam hutan.
Sampai keduanya tertangkap lalu digelandang ke kantor polisi. Keduanya bisa dibilang sadis sebab membacok korban pada lehernya dengan pedang sampai menderita luka kritis.
Alhasil korban harus mendapat perawatan di RSUD dr. Soebandi Jember. Korban sempat dikabar tewas namun kabar itu tidak benar. Hal ini disampaikan Kasat Reskrim Polres Jember AKP Dika Hardiyan Wiratama.
"Alhamdulillah, kurang dari 24 jam. Tim Kalong Satreskrim Polres Jember berhasil menangkap terduga pelaku," katanya seperti dikutip dari suarajatimpost.com jejaring media suara.com, Kamis (26/5/2022).
"Ada dua orang yang diamankan. Mereka kami tangkap di dalam hutan kalau tidak salah namanya wilayah Perkebunan Durjo, Desa Klungkung, Kecamatan Sukorambi," lanjutnya.
Meski demikian Dika belum bersedia mengungkap motif maupun identitas dua orang terduga pelaku.
"Ini tim kami masih perjalanan ke Mapolres Jember, kemudian masih dilanjutkan pemeriksaan dan penyelidikan. Kami masih belum bisa menjelaskan motifnya, juga identitas kedua terduga pelaku. Mohon waktu," katanya.
Mengenai kondisi korban, lanjutnya, saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Baca Juga: Jalan Sempoyongan, Narto Ambruk Lehernya Luka Bacok di Jalanan Warga Jember, Pelaku 2 Pria Mabuk
"Untuk korban kabarnya semalam meninggal karena kondisi kritis kekurangan darah. Tapi alhamdulillah, kabar itu tidak benar. Korban masih perawatan dan kritis," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang pria warga sekitar Jalan Anggrek Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang jadi korban pembacokan di depan Cafe Marijo wilayah setempat, Rabu (25/5/2022) malam.
Dari penyelidikan polisi dan berdasarkan rekaman kamera CCTV di lokasi kejadian. Korban saat itu berjalan dari arah timur ke utara.
Saat di lokasi kejadian sekitar depan Cafe Marijo, korban dipepet dua terduga pelaku bermotor salah satunya membawa pedang.
Pelaku langsung menyabetkan pedang ke arah korban, dan saat itu sempat terjadi percekcokan. Korban sempat kabur ke arah utara dengan sempoyongan karena luka yang dialami.
Berita Terkait
-
Jalan Sempoyongan, Narto Ambruk Lehernya Luka Bacok di Jalanan Warga Jember, Pelaku 2 Pria Mabuk
-
Kasus Kerajinan Berbahan Satwa Lindung di Jember, Satu Orang Ditangkap, Kini Polisi Buru Pemasoknya
-
Warga Jember Terluka Parah Dibacok Orang Tak Dikenal
-
Diduga Mengganggu Sinyal Televisi, Warga Pasuruan Bacok Dua Orang Tetangganya
-
Kacau! Diingatkan Agar Tak Ugal-ugalan Di Jalan, Dua Pemotor Ini Malah Aniaya Polisi Hingga Pendarahan
Terpopuler
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- Liga Inggris Seret Nenek ke Meja Hukum: Kisah Warung Kopi & Denda Ratusan Juta yang Janggal
- 3 Negara yang Bisa Gantikan Kuwait untuk Jadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday
- Deretan Kontroversi yang Diduga Jadi Alasan Pratama Arhan Ceraikan Azizah Salsha
Pilihan
-
Siapa Federico Barba? Anak Emas Filippo Inzaghi yang Merapat ke Persib
-
Stok BBM Shell Kosong Lagi, Kapan Kembali Tersedia?
-
Danantara Gaet Perusahaan China Garap Proyek Smelter Nikel Milik INCO Senilai Rp23 Triliun
-
Batal Lawan Kuwait! Timnas Indonesia Akhirnya Temukan Lawan Baru
-
Rupiah Terjun Bebas ke Rp16.368, Paling Merana di Asia Hari Ini
Terkini
-
Demi UMKM Naik Kelas, BRI Salurkan Pembiayaan Senilai Rp1.137,84 Triliun
-
Ratusan UMKM Meriahkan Festival Kuliner Kampoeng Tempo Doeloe, BRI Dukung Lewat QRIS dan BRImo
-
Kartu Debit Co-Branding BRI X INDODAX, Wujud Transformasi BRI dalam Keuangan Digital
-
Haluan Bali, Fashion Lokal dengan AR dan Sentuhan Tradisi yang Tembus Pasar Global
-
Program BRI Peduli Berperan Aktif, Salurkan Donasi untuk Korban Terdampak Gempa Poso