SuaraMalang.id - Setelah beberapa pekan melakukan penyelidikan, akhirnya Kepolisian Probolinggo mengungkap kasus pembunuhan di Kebun Tebu.
Kasus pembunuhan dengan korban atas nama Niman (54), pria asal Desa Andungsari Kecamatan Tiris, itu terjadi pada Sabtu, 23 April 2022 lalu.
Niam ditemukan tergeletak bersimbah darah di kebun kopi. Belakangan diketahui kalau pembunuhnya bernama Ahmadi alias Pendik, warga Dusun Kedungliyer Desa Jambisari Kecamatan Sumber Baru.
Demikian diungkapkan Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi. Ia mengatakan penangkapan tersangka berhasil dilakukan setelah mengumpulkan informasi dari beberapa saksi dan informasi dari masyarakat melalui aplikasi Halo Kapolres.
"Terima kasih saya ucapkan kepada masyarakat yang telah ikut membatu polisi," ujarnya seperti dikutip dari suarajatimpost.com jejaring media suara.com, Jumat (13/05/2022).
Teuku Arsya menjelaskan, tersangka ditangkap tim Satreskrim Polres Probolinggo bersama Polsek Tiris di sebuah rumah di Desa Jambisari, Jember.
Tersangka bersembunyi di atap rumah kenalannya dan telah mempersiapkan segala kebutuhan untuk menginap dan tidur di atap tersebut.
Untuk berjaga-jaga tersangka juga menyimpan senjata tajam berupa celurit yang digunakan pelaku untuk melawan petugas saat akan ditangkap.
"Tersangka dikenakan pasal 338 tentang merampas nyawa orang lain dan 351 ayat 3 penganiayaan hingga meninggal dengan ancaman maksimal hukuman penjara 20 tahun," terang Arsya.
Arsya menyebut saat ini masih ada seorang pelaku lain gang belum tertangkap dan akan menjadi atensi utama dari Satreskrim Polres Probolinggo.
Baca Juga: Kesal Uang Hasil Sawit Curian Habis buat Pesta Sabu, Pria Habisi Nyawa Teman saat Tidur
"Kami akan mengerahkan semua sumber daya untuk melakukan pengejaran hingga kasus ini segera terungkap," katanya dengan tegas.
Polisi terpaksa melumpuhkan tersangka dengan tembakan di betis karena melawan petugas saat hendak ditangkap.
Berita Terkait
-
Kesal Uang Hasil Sawit Curian Habis buat Pesta Sabu, Pria Habisi Nyawa Teman saat Tidur
-
Warga Probolinggo Nekat Curi 2 Cicin Mahar 12 Gram di Mojokerto, Aksinya Terekam CCTV
-
Mantan Camat Krejengan Divonis 4 Tahun 6 Bulan Penjara, Terlibat Kasus Suap Bupati Probolinggo
-
Kebakaran Rumah di Probolinggo, Penghuni Lupa Matikan Tungku
-
Banjir Order Mangga dan Alpukat Probolinggo di Awal Musim Panen, Harganya Pun Melejit
Terpopuler
- Moto G96 5G Resmi Rilis, HP 5G Murah Motorola Ini Bawa Layar Curved
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Misteri Panggilan Telepon Terakhir Diplomat Arya Daru Pangayunan yang Tewas Dilakban
- 7 HP Infinix Rp1 Jutaan Terbaik Juli 2025, Ada yang Kameranya 108 MP
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 9 Juli: Ada Pemain OVR Tinggi dan Gems
Pilihan
-
Kevin Diks Berada di Situasi Tak Enak, CEO Gladbach Kasih Peringatan
-
Sikap Profesional di Balik Cedera Ole Romeny di Piala Presiden 2025
-
7 Fakta Menyentuh Arya Daru Pangayunan, Diplomat Muda Cemerlang yang Wafat Misterius
-
Utang Emiten Milik Adik Prabowo Bengkak 57,8 Persen
-
Emiten Kebab Baba Rafi Terjerat Utang Pinjol Rp2 Miliar
Terkini
-
Manfaat Menggunakan Voucher Grabgifts
-
Dari Stasiun hingga Gang Legendaris: 7 Surga Bakso di Malang yang Wajib Dikunjungi
-
BRI Cetak Sejarah Layanan Unggul, 11 Penghargaan Sekaligus di Tahun 2025
-
Hery Gunardi Pimpin Transformasi BRI Lewat BRIVolution, Komisi XI DPR RI Angkat Jempol
-
Sebagai Agent of Development, BRI Salurkan BSU Senilai Rp1,72 Triliun ke 2,8 Juta Pekerja