SuaraMalang.id - Mayat pria tanpa identitas ditemukan di sebuah gubuk di Kebun Sengon Desa Kedungpedaringan Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang Jawa Timur ( Jatim ), Minggu (20/03/2022).
Ternyata sudah tiga tahun pria tersebut sudah tinggal di gubuk tersebut. Hal ini menurut penuturan Ngatimah (59), saat dirinya hendak pergi ke ladang sekitar pukul 06.30 WIB.
Sebelum ke ladang, Ngatimah selalu membawakan makanan dan menyapa lelaki tersebut seperti yang biasa ia lakukan.
"Tadi itu saya panggil-panggil sudah tidak bergerak. Perutnya sudah banyak lalat, dan saya lihat telapak kakinya sudah berwarna putih," ujar Ngatimah, seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com.
Melihat kondisi tersebut, dirinya lantas meminta tolong kepada seseorang di sekitar lokasi kejadian yang hendak mencari rumput. Agar bisa melaporkan hal itu kepada pihak yang berwajib yang terdekat.
Ngatimah menyebut, bahwa lelaki tersebut diperkirakan tinggal di sebuah gubug itu sudah sekitar 3 tahun. Di gubug itu, dirinya juga ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.
Warga sekitar pula yang membuatkan tenda. Diduga, korban meninggal tanpa diketahui identitasnya tersebut adalah orang dengan gangguan kejiwaan atau ODGJ.
"Enggeh sampun dangu (iya sudah lama). Kurang luwih sampung telung tahun (kurang lebih sudah tiga tahun)," terangnya.
Dirinya juga tidak mengetahui secara pasti dari mana asal pria tersebut. Hanya saja, s pria tersebut pernah mengaku berasal dari wilayah Lodoyo, perbatasan Kabupaten Blitar Dan Tulungagung dan juga Kediri.
"Enggak tahu (asalnya), kalau ditanya dari Lodoyo, Tulungagung, ditanya lagi ngomong dari Blitar. Mboten semerap nggriyane (tidak tahu rumahnya), pancen kados e orang stres (memang sepertinya ODGJ)," katanya menambahkan.
Saat ini jenazah pria tersebut telah dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) untuk dilakukan visum.
Berita Terkait
-
Geger Seorang Perempuan Paruh Baya Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Teras Rumahnya, Polisi Ungkap Fakta Ini
-
Ketersediaan Vaksin Booster di Kota Malang Kian Menipis
-
Banjir Kota Malang Akibatkan Dua Sapi Mati Tenggelam
-
Pedagang Kecil di Kota Malang Kian Merana Diterpa Harga Minyak Goreng
-
Kota Malang Banjir Lagi, BPBD Catat Ada 18 Titik Wilayah Terdampak
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
Terkini
-
Rebutan DANA Kaget, Khusus Warga Malang, Siapa Cepat Dia Dapat
-
Lewat AgenBRILink, BRI Hadirkan Layanan Inklusi Keuangan di 66 Ribu Desa
-
Akad Massal KPR FLPP: BRI Tegaskan Komitmen Dukung Program Nasional 3 Juta Rumah
-
Malam Minggu Makin Ceria, Dapatkan Tambahan Tabungan Dadakan Lewat DANA Kaget
-
Status Waspada Gunung Semeru: Erupsi Pagi Ini, Hindari Zona Merah Berikut!