SuaraMalang.id - Arema FC ditahan imbang 1-1 Persiraja Banda Aceh pada pekan 24 BRI Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (10/2/2022) tanpa didampingi Eduardo Almeida. Ternyata pelatih asal Portugal itu disinyalir terpapar Covid.
Melansir laman resmi Arema FC, Head Coach Eduardo Almeida harus menjalani isolasi mandiri karena bergejala Covid-19.
"Saran yang diberikan oleh tim medis untuk jalani karantina mandiri dikarenakan memiliki gejala. Namun, semua program tetap berjalan dengan baik mulai dari persiapan sampai nanti pertandingan berjalan. Targetnya tetap bisa raih poin maksimal agar kita bisa kembali di track posisi puncak," ujar Media Officer Arema FC, Sudarmaji.
Sudarmaji menegaskan, regulasi protokol kesehatan (prokes) dijalankan oleh semua awak Arema FC dengan baik dan displin, termasuk fasilitas akomodasi yang ditempati sangat layak dan representatif.
Hasil tracing atau pelacakan tim medis Arema FC, lanjut Sudarmaji, ada dugaan paparan kemungkinan di fasilitas ruang ganti venue pertandingan atau latihan. Karena itu, Arema FC memohon bantuan agar fasilitas stadion tidak cukup dilakukan semprotan disinfektan secara berkala dan ditingkatkan intensitasnya, tapi juga perlu dilakukan fogging.
“Saran tim medis tidak hanya dilakukan disinfektan, tapi juga fogging di fasilitas stadion seperti ruang ganti, sebab khawatir paparannya terjadi di fasilitas tersebut, sterilisasi fasilitas stadion sangat penting, sebab meskipun hanya dilakukan semprotan disinfektan, udarannya belum steril. Sebab di ruang ganti dan beberapa sudut fasilitas lain para pemain, official sering abai tidak menggunakan masker,” imbuh dokter Tim Arema FC, dr. Nanang Tri Wahyudi, SpKO.
Sesuai prosedur, bagi mereka yang tergejala langsung dipisahkan dengan mereka yang dalam kondisi sehat. Mereka, lanjut dokter akan tetap diberikan pengawasan serta layanan medis yang rutin agar segera kondisinya cepat pulih serta bisa tampil bersama Singo Edan kembali.
Dilain sisi, Arema FC kembali sampaikan terima kasih kepada PT. LIB dan Satgas Covid Bali yang begitu respek dan memiliki gerak cepat dalam melakukan upaya preventif untuk mengurangi penularan yang lebih besar.
“Semoga dengan kordinasi yang baik dan saling memberi masukan serta saran, persoalan pandemi ini akan segera kelar, semua sehat dan sepakbola kembali kompetitif,” pungkas Sudarmaji.
Baca Juga: Arema FC Melenggang ke Puncak Klasemen Meski Ditahan Imbang Persiraja 1-1
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
BRI Cetak Pertumbuhan Positif Berkat Fokus pada Pemberdayaan UMKM
-
Kasus Bullying di Sukun Gegerkan Publik, Pemkot Malang Turun Tangan!
-
BRI Hadirkan Layanan di 80% Desa Lewat AgenBRILink, Dukung Ekonomi Kerakyatan Sampai Wilayah 3T
-
Polresta Malang Kota Selidiki Kasus Perundungan Anak di Jalur Pemakaman, Video Viral di Medsos
-
Tingkat Kepercayaan Masyarakat pada BRI Meningkat, BRImo Digunakan 44,4 Juta User