SuaraMalang.id - Kelangkaan pupuk mulai dikeluhkan oleh para petani di Jember Jawa Timur ( Jatim ). Misalnya dialami petani di Kecamatan Jelbuk.
Para petani di daerah itu mulai mengeluhkan langkanya pupuk bersubsidi. Kondisi ini tentu membingungkan bagi mereka mengingat saat ini sedang musim tanam.
Seperti dikeluhkan slaah seorang petani sekitar bernama Pak Via. Ia mengatakan kelangkaan pupuk ini sangat berdampak buat petani.
"Bagaimana tidak bingung, padi kami yang harusnya sudah dipupuk ini malah telat hampir satu bulan. Mau diapakan petani ini," katanya seperti dikutip dari suaraindonesia.co.id, jejaring media suara.com, Jumat (31/12/2021).
Di sisi lain, distrubusi pupuk bersubsidi yang diberikan kepada petani tersebut juga sangat tidak sesuai dengan kebutuhan.
"Pupuk yang dialokasikan memang disesuaikan dengan jumlah luas tanah.Tapi kami rasa masih belum sesuai harapan," ujarnya.
Dirinya mencontohkan, dengan lahan 1,8 hektare hanya diberi 1,5 kuintal saja. "Sementara itu sangat tidak cukup dengan kebutuhan," sebutnya.
Dirinya berharap, dinas tekait bisa turun tangan mencarikan solusi para petani.
"Kalau dibiarkan, para petani Jember ini bisa bysengsara. Tolong dinas teekait turun dan DPRDnya melakukan survei di lapangan," pintanya.
Baca Juga: Fakultas Syariah UIN Jember Menerbitkan Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual
Di tempat terpisah, anggota Komisi C DPRD Jember Alfian Andri Wijaya membenarkan kelangkaan pupuk di tingkat petani.
"Ya saya juga banyak aduan kelangkaan pupuk akhir-akhir ini di Kabupaten Jember," ujarnya.
Dirinya mencurigai, dari kelangkaan pupuk di tingkat petani ada oknum yang diduga sengaja bermain.
"Bisa saja terjadi permainan di bawah. Ini TP3D harus segera turun langsung melihat kondisi petani," katanya menegaskan.
Berita Terkait
-
Fakultas Syariah UIN Jember Menerbitkan Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual
-
Kembali Viral Dugaan Kasus Pelecehan Seksual di Universitas Negeri Jember
-
Demo Ratusan Warga Jember Menuntut Perangkat Desa Kramat Sukoharjo Mundur
-
Sejarah Kabupaten Jember: Asal Usul Kota Seribu Gumuk
-
Penculikan Anak Berdalih Titah Guru Spiritual, Warga Jember Ditangkap
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Kunci Surival Akhir Bulan, 4 Link DANA Kaget Hari Ini Jadi Penyelamat Uang Saku
-
Likuiditas Menguat, BRI Fokus Salurkan Kredit ke UMKM Produktif
-
Selamat, Nomor HP Kamu Terpilih Saldo Gratis Sebar ShopeePay
-
Penyelamat Tanggal Tua Gamers, Klaim Dana Kaget Hari Ini, Kuota Aman, Rank Naik
-
Mau Dapat Saldo ShopeePay Rp2,5 Juta Tanpa TopUp? Intip Caranya Berikut