SuaraMalang.id - Anita (38) warga Kabupaten Jember ditangkap polisi kasus penculikan anak. Perempuan yang bekerja sebagai babysitter atau pengasuh anak beralasan terpaksa menculik balita inisial J, anak majikannya di Situbondo.
Kasat Reskrim Polres Situbondo, AKP Dedi Ardhy Putra mengatakan, berdasar hasil pemeriksaan, motif penculikan berlatar belakang sakit hati. Sebab guru spiritual Anita berinisial ID dan FA mendapat perlakuan kurang baik saat menghubungi Anita melalui ponsel majikannya.
Anita menculik J dari rumah majikannya Azaria Saraswati Dewi di Kecamatan Mangaran, pada Sabtu (25/12/2021). Ia mengaku terpaksa menculik anak majikannya, karena disuruh guru spiritualnya asal Jawa Tengah tersebut.
Bahkan guru spiritualnya itu mengancam akan terjadi musibah terhadap anaknya sendiri kalau tak menuruti perintah.
Baca Juga: Jember Bakal Batasi Kunjungan Wisatawan di Malam Tahun Baru 2022 Nanti
“Kami sudah mengamankan sejumlah barang bukti berupa rekaman CCTV di rumah majikan, satu buah gendongan bayi, pakaian yang digunakan terlapor, Handphone merk Polytron yang didalamnya terdapat rekaman percakapan telepon antara terlapor dengan Mbah ID dan FA,” katanya mengutip dari Jatimnet.com --jejaring Suara.com, Rabu (29/12/2021).
AKP Dedi Ardhy menambahkan, tim Jatanras Polres Situbondo sedang memburu dua orang yang disebut-sebut Anita berada di balik penculikan anak tersebut.
Anita tertangkap saat akan membawa kabur anak majikannya itu di depan Kantor Pemkab Situbondo, Sabtu malam.
“Pengakuan AT (Anita) bahwa Mbah ID itu adalah guru spiritual yang menyuruhnya menculik anak majikannya. Kami masih buru dua orang itu dan mudah-mudahan segera tertangkap,” terangnya.
Baca Juga: Kronologi Penculikan Gadis 14 Tahun yang Jadi Korban Pemerkosaan 20 Orang di Bandung
Berita Terkait
-
Ivar Jenner Dapat Suntikan Semangat, Rombongan Keluarga Besar dari Jember Datang ke Stadion GBK
-
Stasiun Balung, Jejak Warisan Kolonial yang Pernah Ramai Kini Terbengkalai
-
Mengenal Pegon, Kendaraan Tradisional Mirip Pedati yang Ada di Ambulu Jember
-
Operasi Rahasia Gagal? UNIFIL Bantah Bantu Israel Culik Kapten Laut di Beirut
-
Warga Jember Heboh Isu Tuyul Merajalela, Ulama Bilang Begini
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
Terkini
-
Firhando Gumelar-Rudi Sampaikan 4 Jurus Jitu Selesaikan Masalah di Kota Batu
-
Pengangguran Jadi Masalah di Kota Batu, Cawali Nurochman Siapkan Strategi Khusus
-
Firhando Gumelar Bertemu Tokoh Katolik Kota Batu: Kami Ingin Jadi Wali Kota Semua Umat Beragama
-
Survei Pilwali Malang Sepekan Jelang Coblosan, 3 Paslon Bersaing Ketat
-
Wonosari Malang Porak-poranda Diterjang Angin Kencang