Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Kamis, 23 Desember 2021 | 12:16 WIB
Personel Satpol PP melakukan penertiban protokol kesehatan Covid-19 di Alun-alun Malang. [Foto: Diskominfo Pemkot Malang]

SuaraMalang.id - Selama libur panjang Natal dan Tahun Baru, sejak 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022, alun-alun dan taman kota di Malang akan ditutup.

Penutupan ini sebagai upaya pencegahan dan penanggulangan penyebaran Covid-19, terutama varian baru Omicron. Aturan tersebut juga tertuang dalam Surat Edaran (SE) Wali Kota Malang Nomor 71/2021 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 saat Nataru.

Dengan terbitnya Surat Edaran Wali Kota Malang tersebut, berarti mulai besok Alun-alun Kota Malang dan sejumlah taman kota bakal ditutup sementara.

"Iya ada penutupan (Alun-Alun dan Taman). Masyarakat saya minta tetap tertib dan waspada berkaitan dengan Covid-19," kata Wali Kota Malang Sutiaji, seperti dikutip dari timesindonesia.co.id, jejaring media suara.com, Kamis (23/12/2021).

Sementara itu, Kepala DLH Kota Malang Wahyu Setianto memastikan penutupan Alun-Alun dan Taman dilakukan pada Kamis (23/12/2021) malam. Ia juga meminta anggotanya untuk melakukan persiapan untuk penutupan Alun-Alun dan Taman di Kota Malang.

Baca Juga: Peternak Ayam Petelur di Malang Ini Masih Merugi Meskipun Harga Telur Naik

Perlu diketahui, setidaknya ada 86 Taman termasuk Alun-Alun yang tersebar di seluruh wilayah di Kota Malang. Seluruh Taman dan Alun-Alun dipastikan tutup.

"Kami sudah memerintahkan UPT Taman sejak Kamis malam itu sudah menutup Alun-Alun. Jadi Jumat (24/12) sudah tak ada pengunjung masuk," ungkapnya.

Tak hanya imbauan, pihak DLH Kota Malang melalui UPT Taman juga akan melakukan pemasangan pagar pembatas, terutama di Alun-Alun pusat Kota Malang.

Untuk taman yang berada di wilayah Kelurahan, nantinya hanya dilakukan pengawasan. Hal itu, menurut Wahyu, karena memang kondisi taman selama ini tak terlalu padat pengunjung.

Penutupan Alun-Alun dan Taman di Kota Malang ini, tentu dilakukan guna mengantisipasi gejolak Covid-19 saat Nataru. Apalagi, kini varian baru Covid-19, yakni Omicron juga telah memasuki Indonesia.

Baca Juga: Pelecehan Seksual di Boarding School Kota Batu, Kepsek Sebut Pelaku Sudah Tobat

Load More