SuaraMalang.id - Sebuah pesan berantai melalui broadcast WhatsApp (WA) mengabarkan jika ada salah satu korban erupsi Gunung Semeru yang sedang berada di ICU RSUD Haryoto Lumajang membutuhkan bantuan, viral di media sosial.
Dalam pesan tersebut, dijelaskan jika rumah sakit tidak menyediakan barang yang dibutuhkan, sehingga pasien harus membeli sendiri. Berikut isi pesan tersebut.
"Assalamualaikum pak/bu, ini ada korban erupsi yang sedang di ICU RSUD Haryoto butuh bantuan underpad (sehari harus ganti 3x) rsu sendiri tidak menyediakan jadi pasien harus beli sendiri, sy tadi cari k kelurahan tompokersan, tidk ada, pendopo blm dapat. Barangkali bisa dibantu".
Underpad merupakan alas yang dapat menyerap dan menahan cairan dengan cepat dan mudah. Underpad biasa digunakan untuk orang yang mengalami masalah dalam mengontrol berkemih sehingga tidak mengotori matras atau kasur.
Baca Juga: Bupati Lumajang Ngamuk ke Sopir Truk yang Ngeyel Menambang Pasir Semeru: Gak Punya Empati!
Usut punya usut, pesan berantai tersebut ternyata hoaks. Pihak rumah sakit pun memberikan klarifikasi atas pesan hoaks tersebut.
Dilansir melalui unggahan instagram @diskominfolumajang, pihak rumah sakit menyampaikan bahwa pesan tersebut tidak benar.
"Perlu kami sampaikan bahwa seluruh biaya perawatan di RSUD dr. Haryoto bagi pasien Korban Erupsi Gunung Semeru di tanggung oleh Pemerintah Kabupaten Lumajang termasuk didalamnya bahan habis pakai salah satunya adalah underpad," tulis keterangan dalam unggahan tersebut.
Bahkan, pihak rumah sakit juga memberikan "Kartu Semeru" kepada seluruh keluarga korban Gunung Semeru yang sedang dirawat untuk bisa mendapatkan makanan dan minuman gratis 3 kali sehari di kantin rumah sakit.
"Pakaian layak pakai dan bahan kebutuhan sehari hari yang telah kami kumpulkan melalui pos donasi " Haryoto Peduli" juga kami salurkan secara berkala ke keluarga pasien korban erupsi semeru," lanjut keterangan tersebut.
Baca Juga: BRIN: Erupsi Gunung Semeru Meluluhlantakkan 2.417,2 Hektare Lahan
Pihaknya juga terus melakukan pendataan untuk keluarga dari pasien korban erupsi gunung semeru, agar seluruh keluarga pasien mendapatkan akomodasi.
Pihaknya juga menyampaikan, jika terdapat keluarga pasien yang merasa belum mendapatkan akomodasi, bisa menghubungi perawat terdekat atau mengirim WA ke customer care RSUD dr. Haryoto Lumajang.
Kontributor : Fisca Tanjung
Berita Terkait
-
Janjikan Program Dana Dusun, Bunda Indah: Komitmen Kami Bangun Lumajang dari Akar Rumput
-
SK Kepengurusan Partai Golkar Disebut Dibatalkan PTUN, Begini Respons Bahlil Lahadalia
-
Kubu Pram-Rano Somasi Budi Arie Gegara Dicap Sebar Hoaks Tersangka Judol, Siap Dipolisikan jika 3x24 Jam Tak Minta Maaf
-
Mafindo Soroti Hoaks Jelang Pencoblosan Pilkada 2024, Sasar Calon Kepala Daerah
-
Elon Musk Dituding Sebarkan Informasi Menyesatkan Terkait Pemilu AS di X
Tag
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Trauma PSS Sleman, Arema FC Pantang Remehkan Madura United
-
Polisi Buru Pencuri Ban Serep di Klojen, Imbau Warga Pasang Pengaman Tambahan
-
Joel Cornelli Ramu Strategi Khusus, Arema FC Matangkan Persiapan di Kaki Gunung Semeru
-
Miris! Jembatan Pasar Gadang Jadi Lautan Sampah, DLH Malang Kewalahan?
-
Angin Kencang Terjang Malang, 7 Rumah Rusak, Warga Mengungsi