SuaraMalang.id - Kepolisian Puger Kabupaten Jember meringkus empat pelaku penganiayaan terhadap seorang warga di jalanan setempat, Sabtu (27/11/2021).
Para pelaku itu diamankan setelah sejumlah warga melaporkan aksi barbar keempatnya, yakni masing-masing berinisial AVA, HAW, MAJ dan MNR. Terungkap, korban juga tidak hanya satu orang semata.
Sejumlah warga ternyata pernah menjadi korban penganiayaan yang dilakukan para pelaku saat berada di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Puger beberapa waktu lalu.
Salah satu kasusnya terjadi pada Sabtu (27/11/2021). Kronologisnya, korban bersenggolan dengan seorang pelaku yang tidak dikenal saat itu.
Kemudian korban menyampaikan apa yang di alaminya ke temannya yang bernama Mudaris sehingga terjadi cekcok antara korban dengan pelaku.
Saat terjadi cek - cok itulah, teman pelaku yang lain datang, dan melakukan penganiayaan terhadap korban, sehingga terjadi keributan.
Beruntung kejadian ini diketahui oleh warga sekitar, sehingga warga melerai dan mengamankan salah satu pelaku. Akibat dari kejadian ini, beberapa korban mengalami luka-luka di sekujur tubuh.
Kapolsek Puger AKP Ribut Budiono, mengatakan salah atu korban pasca kejadian itu melaporkan ke pihak Polsek Puger. Hal ini membuat polisi bergerak melakukan penyelidikan dan penangkapan.
"Salah satu pelaku terlebih dahulu diamankan oleh warga, setelah kami lakukan pemeriksaan dan penyelidikan, akhirnya ada 3 pelaku lainnya yang kami amankan, sehingga total ada 4 pelaku hingga saat ini," kata Ribut seperti dikutip dari suarajatimpost.com, jejaring media suara.com, Minggu,(28/11/2021).
Baca Juga: Vampir 'Gentayangan' di Jalan Rusak Jember
Ribut menjelaskan, bahwa penangkapan terhadap ke empat pelaku ini setelah dirinya mengumpulkan beberapa barang bukti, diantaranya batu yang digunakan pelaku untuk melukai korban, serta lima lembar hasil visum.
Hingga saat ini, proses masih dilakukan oleh penyidik dan penerapan pasal untuk para tersangka aniaya bersama sama hingga korban terluka.
Berita Terkait
-
Vampir 'Gentayangan' di Jalan Rusak Jember
-
Terlilit Kasus Pencabulan, Unej Tentukan Nasib Dosen RH Setelah Inkrah
-
Warga Jember Lebih Tertarik Pilkades Ketimbang Pilkada, Partisipasi Pemilih Lebih Tinggi
-
Dosen Unej Nonaktif Divonis 6 Tahun Penjara Kasus Pencabulan, Aktivis Beri APH Hadiah Ini
-
Gadis Jember Terjun ke Sungai Gegara HP Disita Ortu
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
Terkini
-
Cara Cek Bansos November 2025 Lewat HP, Semua Lewat Aplikasi Cek Bansos!
-
AgenBRILink Mulya Motor Hadirkan Layanan Keuangan hingga ke Pelosok
-
Konsisten Dukung Asta Cita, BRI Dorong Pertumbuhan Inklusif lewat Penyaluran KUR
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional