SuaraMalang.id - Salah satu pemulung di Harianto (34) ini mendapat berkah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Supit Urang, Kecamatan Sukun Kota Malang.
Harianto beruntung saat kebakaran di TPA Supit Urang 5 tahun lalu mendapat cincin berlian.
Dia mengingat waktu itu tepatnya paska lima hari kebakaran, bapak tiga anak ini mulai memilah di timbunan sampah yang sebagian sudah terbakar.
"Terus saya waktu itu gak sengaja nemu kayak cincin gitu saya ambil," kata dia, Senin (15/11/2021) ke wartawan di TPA Supit Urang.
Baca Juga: Beredar Video Plafon Jatim Park 3 Jebol saat Ramai Wisatawan, Efek Musim Hujan?
Pria yang sudah 25 tahun bekerja sebagai pengepul sampah itu menduga awalnya cincin itu bukanlah berharga. Namun, Harianto langsung bertanya-tanya ke teman serta tetangganya.
"Katanya ini cincin berlian. Ukurannya selebar jari manis saya. Dan ada berlian sebesar biji jagung kira-kira," ujarnya.
Hari pun meminta rekomendasi ke tetangganya untuk menjual cincin itu. Seorang kolektor yang berdomisili di daerah Sawojajar Kota Malang direkomendasikan kepadanya.
"Ya tepat besoknya saya langsung jual cincin itu ke Sawojajar daerah sana lupa jalan tepatnya," tutur dia.
Beruntungnya, cincin berlian yang ditemukan Hari itu asli. Kolektor itu pun langsung membeli temuan Hari yang tidak terduga itu. Harganya cukup fantastis bagi seorang pemulung, yakni Rp 80 juta.
Baca Juga: Baru Juga Dibuka Lagi, Tapi Kampung Warna Warni Malang Jadi Sepi Setelah Banjir Kemarin
"Saya kaget waktu itu dihargai Rp 80 juta-an. Akhirnya langsung saya lepas itu. Gak nyangka mas," ujarnya.
Setelah menjual cincin temuannya itu, Hari langsung membangun rumah tak jauh dari rumah orang tuanya, Jalan Rawisari Kelurahan Supit Urang, Kecamatan Sukun, Kota Malang.
"Alhamdulilah tak bangunkan rumah segera. Akhirnya bisa beli rumah sendiri," kata dia.
Tak berhenti di situ, Hari pun langsung memberanikan diri melamar kekasihnya. Hanya dalam waktu lima hari setelah menemukan dia melamar kekasihnya itu.
"Gak lama mas waktu itu pacaran sudah tapi saya belum berani nikah. Tapi pas punya rumah saya langsung lamar kekasih saya," ujarnya.
Kini, dia sudah dikaruniai tiga anak. Pekerjaanya pun lumayan menghasilkan untuk menghidupi dapur rumah tangganya.
Sehari, pria berkulit sawo matang itu mendapat hasil setidaknya Rp 80 ribu sampai Rp 100 ribu per hari.
"Dan saya bersyukur bisa berumah tangga punya anak. Lumayan kerja seperti ini meskipun kotor-kotoran," ujarnya.
Plt. Kepala UPT TPA Supit Urang Budi Heriyanto mengatakan, pemulung di TPA Supit Urang memang kerap kali mendapat barang berharga.
"Ya sering ada yang dapat pistol juga bayi juga pernah ada. Emas itu ya beberapa kali ada. Memang rejekinya begitu. Mereka juga tidak ada niat mencari itu kan," tutur dia.
Pemulung di TPA Supit Urang sendiri ada 158 orang. Asal pemulung didominasi oleh warga sekitar TPA Supit Urang.
"Dan membantu kami memilah sampah anorganik sekitar 8 sampai 10 ton per hari," katanya menegaskan.
Kontributor : Bob Bimantara Leander
Berita Terkait
-
Persiapan Matang, KPU Kota Malang Gelar Simulasi untuk Kelancaran Pilkada
-
Sultan Andara vs Crazy Rich Malang, Adab Raffi Ahmad ke Rumah Rp60 M Momo Geisha Jadi Omongan
-
Suami Momo Geisha Ternyata Bos Besar, Pantas Enteng Hadiahkan Lapangan Futsal Berstandar FIFA
-
Sukses Digelar! Workshop Suara.com dan UAJY di 3 Kota Diikuti 150 Lebih Digital Creator
-
Sosok Bejo Sandy: Melestarikan Rinding Malang sebagai Warisan Seni dan Budaya
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Pengangguran Jadi Masalah di Kota Batu, Cawali Nurochman Siapkan Strategi Khusus
-
Firhando Gumelar Bertemu Tokoh Katolik Kota Batu: Kami Ingin Jadi Wali Kota Semua Umat Beragama
-
Survei Pilwali Malang Sepekan Jelang Coblosan, 3 Paslon Bersaing Ketat
-
Wonosari Malang Porak-poranda Diterjang Angin Kencang
-
Menepi, Arema FC Berlatih di Pinggiran Malang