SuaraMalang.id - Pemerintah Kota Batu melalui Dinas Pertanian mendata area pertanian warga yang rusak terdampak banjir bandang untuk dibantu pemulihannya melalui anggaran tahun 2022.
"Kita petakan berapa infrastruktur pertanian dan kawasan pertanian yang rusak, kita anggarkan kerja sama dengan Perhutani dan DLH, kita akan lakukan pembenahan mulai hulu hingga hilir," ujar Kadis Pertanian, Sugeng Pramono mengutip dari TIMES Indonesia jaringan Suara.com, Senin (8/11/2021).
Pemkot Batu bakal membenahi kawasan mulai dari hulu hingga hilir dengan cara menanami tegakan dan vertiver.
Sementara itu hasil penanganan bencana yang dilakukan BPBD Kota Batu ternyata ada delapan desa terdampak yakni Desa Sidomulyo, Desa Bulukerto, Desa Sumberbrantas, Desa Bumiaji, Desa Tulungrejo, Desa Punten, Desa Sumbergondo dan Desa Giripurno.
Baca Juga: Krisdayanti Sedih, Kampung Halamannya di Kota Batu Porak-poranda Diterjang Banjir Bandang
Dampak kerusakan/kerugian sementara yang terdata sampai saat ini adalah 124 KK terdampak, rumah rusak 43, rumah yang pada saat kejadian terendam lumpur 32.
Kendaraan rusak/ hanyut Motor 46, Mobil 11, hewan ternak 128 dan lahan pertanian sebanyak 8. "Untuk luasan lahan yang rusak masih dalam pendataan lebih lanjut," ujar Ka BPBD Kota Batu, Agung Sedayu.
Hari ini petugas gabungan melakukan penyisiran dan pembersihan material pasca banjir bandang di daerah terdampak.
Pendistribusian air bersih, assement awal rehabilitasi dan rekonstruksi rumah dan fasum, kegiatan dapur umum untuk mendukung logistik bagi warga terdampak dan relawan.
Selain Dispertan Kota Batu, petugas gabungan juga melakukan Pengkajian PHBS Krisis & PHBS rumah pengungsian, Kunjungan korban bencana, kunjungan untuk pemantauan air bersih dan kesehatan lingkungan, kunjungan balita yang terdampak, trauma healing bersama tim Provinsi dan Dinkes.
Baca Juga: Info Terkini Banjir Bandang Kota Batu, BNPB: Nihil Pengungsi
Berita Terkait
-
Tandem Paralayang: Serunya Menikmati Indahnya Kota Batu di Atas Awan!
-
Jembatan Mahakam I Kembali Ditabrak Tongkang Batu Bara, Insiden ke-23 Sejak Diresmikan
-
Emiten ABMM Catat Kinerja Positif di Tengah Turbulensi Pasar Batu Bara
-
Awas! Nyeri Pinggang Hebat Bisa Jadi Batu Saluran Kemih, Ini Gejalanya Menurut dr. Diki
-
Pura Batu Bolong, Wisata Religi di Tepian Pantai Senggigi Lombok
Terpopuler
- Ungkap Alasan Dukung Pemakzulan Gibran, Eks KSAL: Dia Enggak Masuk, Saya Ingin yang Terbaik!
- Mutasi Anak Try Sutrisno Batal Usai Dikaitkan Isu Pemakzulan, Purnawirawan Minta Panglima TNI Cermat
- 5 Rekomendasi Motor Bekas Murah Rp3 Jutaan untuk Pekerja Keras: Pilih yang Irit atau yang Ngebut?
- Selamat Tinggal Ole Romeny dan Marselino Ferdinan, Bos Oxford Kasih Isyarat
- Pemain Asing PSM Makassar: Sepak Bola Indonesia Hanya Cocok untuk Cari Uang, Bukan Main Serius
Pilihan
-
Sejarah Baru! Penjualan Mobil Listrik Kalahkan Mobil Hybrid di Kuartal I 2025
-
Bertemu Presiden FIFA di Vatikan, Jokowi Curhat Kondisi Sepak Bola Indonesia
-
Garuda Indonesia Tak Kuat Bayar Biaya Perawatan Pesawat, Erick Thohir Mau Panggil Wamildan Tsani
-
Persib Bandung Terancam Gagal Juara BRI Liga 1 2024/2025 Gara-gara Persebaya, Begini Hitungannya
-
Jual Data Demi Uang: Warga Bekasi Antre Pindai Retina di Worldcoin
Terkini
-
BRI Dorong Transformasi Lewat Strategi Universal Banking
-
BRI Dukung Warga Binaan Berkarya, IPPA Fest 2025 Buktikan Kreativitas Tanpa Batas
-
Lolos ke Babak 16 Besar, Asa Persikoba Naik ke Liga 3 Terbuka Lebar
-
Arema FC Pulang Kampung, 2 Laga Penghujung Liga 1 di Stadion Kanjuruhan?
-
Gula Aren Makin Digemari, Tangkal Kawung Bisa Kantongi Omzet hingga Rp25 Juta per Bulan