SuaraMalang.id - Anggaran sebesar Rp 16 Miliar dikucurkan oleh pemerintah untuk membangun akses jalan dari Kabupaten Pasuruan menuju Gunung Bromo.
Awal bulan ini, pembangunan tersebut diprediksi bakal selesai. Dengan begitu, para pengunjung salah satu destinasi wisata populer di Jatim itu sudah bisa melewati dengan nyaman jalurnya.
Hal ini disampaikan Sekretaris Dinas PU Bina Marga Kabupaten Pasuruan Eko Bagus Wicaksono. Ia mengatakan, perbaikan jalan akses menuju destinasi turisme berkelas internasional itu didanai APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) melalui Program Hibah Jalan Daerah (PHJD) tahun 2021.
Eko Bagus merinci, ruas jalan yang dibangun meliputi Jalan Dingklik-Penanjakan, Dingklik-Lautan Pasir, Jalan Wonokitri-Sedaeng, Jalan Lingkar Pasar Wonokitri-Pendopo Agung.
Baca Juga: Dua Maling Sadis yang Habisi Korbannya dengan Kejam di Pasuruan Akhirnya Dibekuk
Kemudian akses Jalan Tosari-Podokoyo, Jalan Wonokitri-Podokoyo, Jalan Wonomerto-Ngadiwono, Jalan Ngadirejo-Podokoyo, Jalan Tosari-Wonokitri
"Sekarang sudah hampir selesai, Insya Allah awal bulan November sudah rampung semuanya," kata Eko seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Selasa (02/11/2021).
Dijelaskan Eko, PHJD di Kabupaten Pasuruan sudah berjalan selama tiga tahun berturut-turut. Dimulai pada 2019, Pemkab Pasuruan memperoleh bantuan dana dari hibah Australia sebesar Rp 22 miliar.
Anggaran tersebut digunakan untuk penanganan beberapa ruas menuju Gunung Bromo. Salah satunya, Tutur–Ngadirejo.
Dukungan berlanjut pada 2020. Ada bantuan Rp 21 miliar. Dana itu digunakan untuk melanjutkan jalur sebelumnya. Yakni dari Ngadiwono menuju Tosari.
Baca Juga: Heboh Warga di Pasuruan Lihat Bunga Bangkai Tumbuh di Tepian Sungai
Pada 2021, bantuan PHJD masuk tahap terakhir untuk kawasan tersebut. Besaran dana Rp 16 miliar dikucurkan dengan sasarannya adalah perbaikan Jalan Tosari menuju lautan pasir Gunung Bromo, dan muaranya adalah untuk mendukung pariwisata Bromo sebagai bagian dari destinasi andalan nasional.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Dua Maling Sadis yang Habisi Korbannya dengan Kejam di Pasuruan Akhirnya Dibekuk
-
Heboh Warga di Pasuruan Lihat Bunga Bangkai Tumbuh di Tepian Sungai
-
Laten! Warga Gempol Gaduh Ada Pembangunan Vihara, Mengaku Tak Ada Pemberitahuan
-
Taman Safari Prigen Diizinkan Buka Kembali
-
Penjual Kopi di Pasuruan Tewas Misterius Diduga Korban Pembunuhan
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 9 Rekomendasi HP Baterai Jumbo Minimal 6000 mAh, Kuat Berhari-bari Tanpa Powerbank
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
BRI Lewat BRILiaN Dorong UMKM Hargobinangun Yogyakarta Jadi Motor Ekonomi Desa
-
BRImo FSTVL 2024 Jadi Ajang Apresiasi pada Nasabah, Sekaligus Wujudkan Inklusi Keuangan
-
BRI Mengedepankan Prinsip Pertumbuhan yang Selektif untuk Menjaga Kualitas Kredit Berkelanjutan
-
Kecelakaan di Bromo: Jip Masuk Jurang, Wisatawan Asal Korea Selatan Jadi Korban
-
Holding Ultra Mikro BRI Dorong Inklusi Keuangan 182 Juta Nasabah Tabungan