Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Senin, 18 Oktober 2021 | 19:33 WIB
Viral video duel dua pria di Lumajang Jawa Timur [Foto tangkapan layar Instagram]

SuaraMalang.id - Sebuah video dua pria nampak sedang duel viral di media sosial. Peristiwa ini disebut-sebut terjadi di Lumajang Jawa Timur.

Dalam video tersebut, dua pria nampak duel di pinggir jalan di depan seorang petugas memakai rompi kuning. Keduanya nampak berpelukan salah satunya memegang celurit.

Video ini dibagikan akun @berbagiinfo_news. Akun tersebut memberi keterangan video bahwa peristiwa terjadi di Kecamatan Klakah Kabupaten Lumajang. Salah satu dari pria itu menjadi korban pembacokan dan segera dilarikan ke rumah sakit dr. Hartoyo Lumajang.

Korban mengalami luka pada bagian kepala cukup parah hingga mengucurkan darah. Adapun pelaku masih diburu oleh polisi. Peristiwa ini terjadi pada, Jumat (15/10/2021).

Baca Juga: Deretan 7 Makanan Khas Lumajang Ini Bakal Bikin Kalian Ketagihan, Enak dan Lezat

Viral pembacokan di Lumajang Jawa Timur [Foto: Tangkapan layar Instagram]

Video ini segera viral di media sosial. Warganet ramai mengomentari video tersebut dan rata-rata menyesalkan peristiwa pembacokan itu.

Akun tersebut mengutip pemberitaan media lokal, lumajangsatu.com. Dalam unggahannya itu, Kapolsek Klakah Iptu Khoirin ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya saat ini sedang memburu pelaku.

Sedangkan untuk identitas korban serta pelaku masih belum boleh disebar luaskan menunggu pelaku tertangkap. "Benar terjadi pembacokan Mbak, tapi datanya nunggu nanti ya," kata Iptu Khoirin.

Menurut informasi yang didapat dari masyarakat setempat, kejadian tersebut berawal dari korban membawa bendera lalu dikibarkan mengenai kepala pelaku saat melintas.

Seketika pelaku tidak terima atas perbuatan korban saat meminta sumbangan di jalan. Seketika pelaku marah dan membacokkan senjata sajam tersebut kepada korban.

Baca Juga: Kesadaran Masyarakat Lumajang Meningkat, Tapi Vaksinya yang Terlambat

"Semprot baygon matanya, selesai," tulis akun @riizt*** berkomentar cekak.

Load More