SuaraMalang.id - Banyak rombongan warga Madura nekat datang di acara haul KH Abdul Hamid di Kota Pasuruan Jawa Timur. Haul sendiri bakal digelar besok, Sabtu 16 Oktober 2021.
Sehari menjelang haul, sudah banyak jamaah warga datang dari Sampang Madura. Mereka bukannya melewati jalur darat, melainkan memilih memotong lewat dari jalur laut.
"Jamaah Haul dari sampang tadi pukul 11:00 WIB sudah datang dari Sampang, Madura," ujar Kasat Polairud Polres Pasuruan Kota AKP Winardi, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Jumat (15/10/2021).
Jamaah yang datang dengan perahu ini mencapai 100 orang, dimana setiap perahunya diisi kurang lebih 50 orang. Nantinya jamaah akan bermalam di Kota Pasuruan dan menginap di rumah sanak saudaranya.
Baca Juga: Setahun Lalu Curi Motor, Tapi Baru Sekarang Warga Bangkalan Ini Dibekuk Polisi
"Jamaah nantinya akan bermalam di Kota Pasuruan dan nanti setelah mengikuti rangkaian dari acara Haul KH abdul Hamid, jamaah akan pulang atau bermalam di rumah sanak saudaranya," lanjutnya.
"Saat ini jamaah yang datang melalui jalur laut masih dari Sampang Madura. Nantinya akan lebih banyak lagi jamaah yang hadir melalui jalur darat," katanya.
Acara haul yang digelar satu tahun sekali ini banyak dihadiri oleh jamaah seluruh Indonesia. Seperti halnya Shofa jamaah yang berasal dari Sampang Madura ini yang berangkat dari madura pukul 07:00 WIB.
"Saya berangkat dari sampang jam 7 pagi dan sampai di pelabuhan Kota Pasuruan pukul 11 siang. Besok saya pulang dari Pasuruan pukul 10 pagi dan nantinya akan membeli kebutuhan pokok," ujarnya.
Baca Juga: Pelatih Persela Siapkan Formasi Baru Jelang Bentrok Lawan Madura United
Berita Terkait
-
Polisi Ungkap Motif Carok Maut di Sampang Madura, Berawal dari Ribut Dua Kubu Kiai
-
Hasil BRI Liga 1: Arema Sikat MU dalam Drama 6 Gol, Malut Hancurkan Persis Solo 3-0
-
Serba-serbi Carok, Prinsip dan Catatan Peristiwa yang Menyertainya
-
5 Fakta Tragedi Carok Sampang Jelang Pilkada Madura: Korban Tinggalkan Anak Kecil, Punya Adik Difabel
-
Harga Diri atau Nyawa? Dilema Tragis di Balik Budaya Carok
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Firhando Gumelar-Rudi Sampaikan 4 Jurus Jitu Selesaikan Masalah di Kota Batu
-
Pengangguran Jadi Masalah di Kota Batu, Cawali Nurochman Siapkan Strategi Khusus
-
Firhando Gumelar Bertemu Tokoh Katolik Kota Batu: Kami Ingin Jadi Wali Kota Semua Umat Beragama
-
Survei Pilwali Malang Sepekan Jelang Coblosan, 3 Paslon Bersaing Ketat
-
Wonosari Malang Porak-poranda Diterjang Angin Kencang