SuaraMalang.id - Wakil Kepala Dusun Pulorejo, Jember berinisial S diduga melakukan pungutan liar alias Pungli. Badan Pemusyarawatan Desa (BPD) dan kepala desa setempat memutuskan gelar rapat terbatas membahasa dugaan pungli tersebut.
"Kami pihak BPD meminta kepada kepala desa untuk cepat ambil sikap terhadap yang bersangkutan yaitu oknum Wakasun tersebut, seperti halnya memberikan Surat peringatan,(SP) dan lekas mengangkat secepatnya kekosongan kepala dusun agar permasalahan ini lekas selesai," kata Ketua BPD M Yasit mengutip dari Suarajatimpost.com jaringan Suara.com, Rabu 6/10/2021).
Kasus itu mencuat bermula dari aduan warga pengurusan sertifikat tanah dipatok tarif Rp 350 ribu oleh wakil kepala dusun.
"Sangat kaget, kami tidak menyangka jika Wakasun melakukan hal itu dan ironisnya lagi ia juga menyampaikan jika program PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap) sudah tutup, padahal program tersebut sudah jelas tutup akhir tahun 2021, dan sampai saat ini masih berjalan," terangnya.
Pihak BPD juga membuka layanan pengaduan perihal kejadian ini, hal itu dilakukan lantaran agar kejadian serupa tidak terjadi lagi dan cukup hanya sekali ini saja.
Sementara itu, Kades Menampu H Aan Rofi'i dalam rapat terbatas juga menyampaikan kepada pihak BPD perihal permasalahan dugaan pungli yang dilakukan Wakasun tersebut.
"Saya sudah berkoordinasi dengan pihak Dispemades kemarin juga perihal masalah ini. Kami segera panggil yang bersangkutan dan memberikan teguran tertulis dan skorsing kepada Wakasun, karena hal ini cukup membuat coreng Pemdes Menampu," ungkap Aan.
Selain itu, dirinya juga menyampaikan, jika beberapa warga akan datang kembali ke balai desa, guna menindaklanjuti permasalahan ini.
"Data yang kami terima sementara ini ada 10 orang lebih, salah satunya Miftahul Zannah yang sempat naik pitam beberapa hari lalu perihal masalah ini," tandasnya.
Baca Juga: Kebangetan! Pegawai SMKN 5 Jember Embat Ratusan Tablet Milik Sekolah Buat Bayar Utang
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Kronologi Kecelakaan Maut Toyota Hiace vs Truk di Tol Malang-Pandaan, 2 Orang Tewas dan 10 Luka!
-
Viral Kisah Guru Mengajar Satu Murid di SD Malang, Netizen Terenyuh: Sama-sama Hebat!
-
Libur Natal 2025, Penumpang Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diprediksi Melonjak hingga 20 Persen
-
2 Ibu-ibu di Malang Tertimpa Pohon Beringin Tumbang Saat Cuci Baju, Seorang Tewas
-
Banjir Malang Dipicu Endapan Sampah hingga Bozem Meluap, Ini Penjelasan Wali Kota