SuaraMalang.id - Operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari menambah daftar jumlah kepala daerah yang terjerat kasus korupsi di Jawa Timur. Sudah 16 kepala daerah di Jatim berlabel koruptor alias maling uang rakyat.
Berdasar data Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), sudah ada 16 kepala daerah di Jawa Timur yang terjerat kasus korupsi dalam kurun waktu 2014 hingga 2021.
"Setop di angka 16. Jangan ada lagi kasus serupa, baik oligarki maupun nonoligarki," kata Direktur Koordinasi dan Supervisi Wilayah III KPK RI Brigjen Pol. Bahtiar Ujang Purnama pada Rapat Koordinasi Pencegahan Tindak Pidana Korupsi dengan KPK secara virtual dan diikuti Wali Kota Madiun Maidi, mengutip dari Antara, Kamis (2/9/2021) malam.
Ia juga mengingatkan kepada para kepala daerah, bahwa gaya hidup bisa memicu tindakan korupsi. Sehingga para pemimpin daerah perlu hati-hati dalam mengelola anggaran di daerahnya masing-masing.
Baca Juga: Dokumen Terkait Honor Pemakaman COVID-19 di Kabupaten Jember Disita Polisi
Merujuk Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001, korupsi adalah tindakan melawan hukum dengan maksud memperkaya diri sendiri, orang lain, atau korporasi yang berakibat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara. Hal itu, kata dia, salah satunya bisa disebabkan karena gaya hidup pejabat.
Sementara, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang juga hadir secara virtual mengatakan bahwa forum tersebut merupakan momentum untuk menguatkan komitmen bersama agar tidak korupsi.
"Komitmen bersama bahwa frame work setop di angka 16 ini sebagai pengingat untuk bekerja lebih baik dan terus berbenah," kata Khofifah.
Adapun langkah yang dapat dilakukan adalah dengan 3L, yakni lihat, lawan, dan laporkan. Di samping itu, penguatan inspektur sebagai pintu gerbang pertama mengawasi kepala daerah serta inspeksi review pada pintu OPD sebagai langkah awal pemberantasan korupsi juga terus ditingkatkan.
Sementara, Wali Kota Maidi mengatakan, Pemkot Madiun telah berkolaborasi bersama KPK, Kemendagri, Kemenpan RB, dan kementerian terkait lainnya untuk mencegah korupsi.
Baca Juga: Rontoknya Dinasti Politik Pasca OTT Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari
"Yang jelas, banyak pengalaman yang sekarang terjaring OTT. Jangan sampai terjadi lagi. Ini terakhir kali ada daerah yang korupsi, jangan sampai yang belum itu nyusul. Oleh karena itu, saya ingatkan pada diri sendiri harus hati-hati," ucap Maidi.
Ia juga memandang penting upaya-upaya perbaikan dalam tata kelola aset dan optimalisasi pendapatan di Kota Madiun.
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Madiun berterima kasih kepada KPK yang telah mendampingi pemerintah daerah dalam rangka melaksanakan fungsi pengawasannya.
"Kami juga mohon arahan agar ke depannya kami bisa lebih baik lagi," katanya.
Rapat Koordinasi Pencegahan Tindak Pidana Korupsi dengan KPK secara virtual tersebut diikuti Gubernur Khofifah, wali kota, bupati, sekda, serta inspektur beserta kepala OPD terkait di seluruh wilayah Jatim. (Antara)
Berita Terkait
-
KPK: Kasus Korupsi LPEI Rugikan Negara Rp1 Triliun
-
Mantan Bos Timah Ungkap Tak Pernah Lihat Laporan Dokumen Kerugian Negara Rp300 Triliun
-
Thomas Lembong Tersangka Kasus Korupsi Impor Gula, Mahfud MD Ungkap Unsur Pidananya
-
Ultimatum Kabinet dan Forkopimda Jangan Korupsi! Prabowo Tegaskan Tak Segan Tindak Pejabat Korup
-
Apa Itu Praperadilan? Diajukan Tom Lembong usai Jadi Tersangka Korupsi Impor Gula
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
Terkini
-
Paslon GURU Percaya Diri Hadapi Debat Kedua Pilwali Kota Batu
-
Waspada! 2.001 Kasus Gondongan Serang Anak di Malang, Akankah Lockdown?
-
Momentum Positif! Arema FC Naik ke Peringkat 7, Siap Gaspol Lawan Madura United
-
Kris Dayanti Vs 2 Penantang: Debat Pilkada Kota Batu Bahas Perlindungan Anak
-
Cetak Buram dan Tinta Rembes, 1.462 Surat Suara Pilkada Kota Malang Rusak