SuaraMalang.id - Pemeriksaan calon penumpang di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur diperketat. Menyusul terbongkarnya sindikat pemalsuan surat swab antigen.
Satgas Covid-19 Banyuwangi bakal memperketat pemeriksaan kelengkapan dokumen setiap calon penumpang di pelabuhan Ketapang.
Diberitakan sebelumnya, polisi berhasil meringkus 3 tersangka yang kerap memalsukan surat keterangan swab antigen bagi calon penumpang yang hendak pergi ke Bali melalui Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi.
Disinyalir, masih ada praktik menyediakan jasa surat antigen palsu tersebut tanpa melalui serangkaian tes.
"Kami lakukan pengetatan pemeriksaan. Selain dari KKP dan petugas pelabuhan, kita tambah dari TNI-Polri," kata Kapolresta Banyuwangi, AKBP Nasrun Pasaribu, mengutip dari TIMES Indonesia, Kamis (2/9/2021).
Pengetatan ini akan difokuskan dengan melakukan scan barcode yang tersedia di surat kesehatan.
"Tentu pemeriksaan barcode dan klinik yang mengeluarkan," tambahnya.
Sementara, Wakil Ketua Satgas Covid-19 Banyuwangi Letkol Inf Yuli Eko Purwanto, memprediksi jika mobilitas masyarakat memungkinkan akan naik. Hal ini didukung dengan perubahan zona penyebaran di Banyuwangi yang sudah digambarkan dengan warna kuning.
Maka dari itu, setelah dilakukan evaluasi bersama selanjutnya diputuskan untuk kian memperketat pengawasan di pintu keluar dan masuk pelabuhan Banyuwangi.
Baca Juga: Polisi Segera Periksa Aktivis Anti Masker Gegara Penyerangan Hakim saat Sidang
"Kita lakukan evaluasi bersama. Sangat perlu dilakukan pengetatan. Sebab beberapa dari penumpang ada yang bisa lolos dari pemeriksaan di Pelabuhan Ketapang dan menyeberang ke Gilimanuk Bali," kata Letkol Yuli.
Dengan pengetatan pemeriksaan dokumen swab antigen di pelabuhan Ketapang ini, pihaknya berharap jika penyebaran Covid-19 di Banyuwangi bisa ditekan. Hingga nantinya Banyuwangi segera bisa memulai normalisasi perekonomian secara masif.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Akses Jalan Malang-Lumajang Ditutup Usai Erupsi Gunung Semeru, Ini Penjelasan Polisi
-
BRI Pimpin Sindikasi Rp5,2 Triliun untuk SSMS, Perkuat Dukungan pada Sektor Agribisnis Nasional
-
BRI Sabet Penghargaan ASRA 2025 untuk Laporan Keberlanjutan Terbaik
-
BRI Hadirkan RVM di KOPLING 2025 Lewat Program Yok Kita Gas
-
Berpartisipasi dalam PRABU Expo 2025, BRI Perkuat Ekosistem Ekonomi Kerakyatan Modern