SuaraMalang.id - Sejumlah 11 tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Malang terpapar Covid-19. Alhasil, Puskemas Pakisaji ditutup sementara untuk proses sterilisasi hingga Senin (28/6/2021).
Camat Pakisaji, Mumuk Hadi Martono mengatakan, akibat penutupan itu, pelayanan kesehatan rawat inap dan poli Puskesmas Pakisaji terpaksa dihentikan sementara waktu.
"Bukan lockdown bahasanya adalah dexstonisasi atau sterilisasi (di Puskemas Pakisaji). IGD masih buka," katanya dikutip dari timesindonesia.co.id --jejaring media suara.com, Sabtu (26/6/2021).
Kronologi kasus Covid-19 itu, lanjut dia, bermula dari salah satu nakes yang kontak langsung dengan pasien positif Covid-19, belum lama ini.
Baca Juga: Kasus Dugaan Penganiayaan Karyawati di Malang, Polisi Amankan Bos Kelab Malam
"Lalu, Kepala Puskesmas mengeluarkan kebijakan melakukan swab," ujarnya.
Total ada 50 orang nakes menjalani tes swab atau tes usap. Hasilnya, 11 nakes terkonfirmasi positif Covid-19.
"Maka dari itu, kami bersama Muspika bergerak cepat melakukan sterilisasi supaya virus Covid-19 tersebut tidak menulari pasien maupun masyarakat lainnya," sambungnya.
Mantan Camat Singosari ini menyebutkan, nakes yang terpapar Covid-19 meliputi bidan dan perawat. Kendati demikian, kata dia, belum diketahui apakah ada nakes yang positif Covid-19 tersebut berdomisili di Pakisaji.
"Belum tahu, karena Puskemas agak menutup diri," kata mantan Camat Turen tersebut.
Baca Juga: PDIP ke PKB Kabupaten Malang: Jangan Lebay, Kebanyakan Nonton Drakor Bawaanya Baper
Dari laporan yang diterima, masih kata dia, masing-masing nakes terpapar Virus telah melakukan isolasi mandiri.
Ia menambahkan, belum ada klaster baru yang merebak di wilayahnya, kecuali Puskemas Pakisaji tersebut.
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Persiapan Matang, KPU Kota Malang Gelar Simulasi untuk Kelancaran Pilkada
-
Sultan Andara vs Crazy Rich Malang, Adab Raffi Ahmad ke Rumah Rp60 M Momo Geisha Jadi Omongan
-
Suami Momo Geisha Ternyata Bos Besar, Pantas Enteng Hadiahkan Lapangan Futsal Berstandar FIFA
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Ingin Punya Rumah Dekat Malang? Pilih KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Dapat Hadiah Langsung!
-
Sekjen RMI Nahdlatul Ulama Kota Batu Soroti Sikap Gumelar-Rudi Saat Debat Terakhir
-
Apple Watch SE untuk iPhone Berapa? Panduan Lengkap dan Tempat Membelinya!
-
Viral! Akibat Parkir Sembarangan, Mobil di Malang Digantungi Sampah oleh Warga
-
Getok Tarif Masuk Pantai Selok Rp70 Ribu, 2 Pria di Malang Terancam Penjara