SuaraMalang.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo, Jawa Timur, meminta Rumah Sakit Mitra Sehat menjadi rumah sakit rujukan penanganan COVID-19, lantaran keterisian tempat tidur di RSUD dr. Abdoer Rahem dan Rumah Sakit Elizabeth sudah penuh.
Seperti diketahui, ruang ICU dan non-ICU rumah sakit rujukan COVID-19 di RSUD dr. Abdoer Rahem dan Rumah Sakit Elizabeth telah terisi penuh pasien. Bahkan, sejumlah pasien baru positif antre untuk dirawat.
"Sebagai upaya pemerintah, sesuai petunjuk Pak Bupati, hari ini kami menambah RS Mitra Sehat sebagai rumah sakit rujukan pasien COVID-19," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Situbondo Syaifullah dikutip dari Antara, Rabu (23/6/2021).
Ia melanjutkan, petugas dari Dinas Kesehatan Situbondo telah melakukan visitasi kelaikan RS Mitra Sehat menjadi rumah sakit rujukan. Sebagai langkah upaya antisipasi apabila terjadi lonjakan kasus baru COVID-19.
Baca Juga: Sudah Lima Hari Terpapar Covid-19, Ini Gejala yang Dirasa Gilang Widya Pramana
"Pada siang hari ini petugas dari Dinas Kesehatan sudah melakukan visitasi dan hasilnya RS Mitra Sehat layak menjadi rumah sakit rujukan," sambungnya.
Manajemen RS Mitra Sehat, lanjut dia, telah menyatakan siap menyediakan 16 tempat tidur non-ICU atau ruang isolasi pasien COVID-19 dan satu tempat tidur ICU.
"Mudah-mudahan dengan penambahan tempat tidur ICU dan non-ICU di RS Mitra Sehat bisa menampung pasien apabila terjadi lonjakan kasus COVID-19," katanya.
Syaifullah yang juga Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Situbondo itu menjelaskan bahwa tingkat penularan virus corona Situbondo berada di urutan ke-14 dari 38 kabupaten/kota di Jatim.
"Meskipun Situbondo berada di urutan 14 kasus positif di Jatim, namun kami tetap waspada dan terus mengantisipasinya. Harapan kami bisa terus menekan laju penularan COVID-19," katanya.
Baca Juga: Tolak Lockdown Pilih PPKM Mikro, Jokowi: Esensinya Sama
Dengan demikian, di Situbondo sudah ada tiga rumah sakit rujukan pasien COVID-19, yakni RSUD dr. Abdoer Rahem dengan 16 tempat tidur ICU dan non ICU 27 tempat tidur. Sedangkan di RS Elizabeth (BUMN) tersedia delapan tempat tidur di ruang ICU dan tujuh non-ICU.
Berita Terkait
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
-
Trump Sempat Telepon Presiden China Soal Asal-Usul COVID, Ini Kata Mantan Kepala CDC!
-
Survei: Milenial Rela Rogoh Kocek Lebih Dalam untuk Rumah Modern Minimalis
-
Batal Pakai Dana PEN, KPK Pastikan Bupati Situbondo Gunakan DAK untuk Proyek PUPP
-
Trump Tarik AS dari WHO! Salahkan Penanganan COVID-19
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Jumbo Terbaru April 2025, Mulai Rp 2 Jutaan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
Terkini
-
Warga Senang, Desa Wunut Bagikan THR dan Hadirkan Program Perlindungan Sosial
-
Habbie, UMKM Telon Aromatik Terbaik Siap Ekspansi Pasar Global Bersama BRI
-
4 Wisata di Kawasan Cangar Ditutup Usai Longsor yang Hempaskan 2 Mobil
-
BRI Raih Penghargaan Internasional Atas Prestasi Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
Petasan Lukai Pemiliknya di Malang, Korban Sampai Harus Dioperasi