SuaraMalang.id - Sejumlah jalan rusak di Kabupaten Jember Jawa Timur bakal mulai diperbaiki pertengahan Juni 2021 ini. Namun lelang perbaikan sejumlah ruas jalan berlubang baru akan dilakukan.
Sebelum lelang, rekanan pemkab harus memenuhi syarat melakukan trial atau uji coba kualitas aspal yang bakal digunakan. Hal itu sebagai syarat dan uji coba kualitas aspal yang digunakan.
Harapannya, dengan trial tersebut akan memberikan hasil yang maksimal sesuai yang diharapkan Pemkab Jember. Hal ini disampaikan Kepala DPU BMSDA Kabupaten Jember Rahman Anda.
Rahman menjelaskan, para rekanan swasta ini nantinya harus menyediakan 50 ton aspal mixing plant (AMP) alias bagian dari jenis aspal. "Rinciannya 25 ton jenis Asphalt Concrete-Wearing Course (AC-WC), dan 25 ton jenis aspal Asphalt Concrete - Binder Course (AC-BC)," katanya, dikutip dari suarajatimpost.com, jejaring media suara.com, Rabu (02/06/2021).
Dimana aspal seharga Rp 180 juta ini harus dihamparkan di sejumah titik yang telah ditentukan oleh Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (DPU BMSDA) Kabupaten Jember.
Pihaknya juga meminta Pemkab Jember, tidak harus mengeluarkan anggaran untuk mengganti biaya pengaspalan yang dilakukan.
"Ada 1080,7 km, dan ada 789 ruas jalan itu yang rusak. Yang saat ini akan diperbaiki. Dimana secara rinci, Jalan rusak berat kurang lebih 1.013,80 km, dan 66,9 km rusak ringan. Untuk perbaikan jalan dengan pengaspalan itu dimulai pertengahan Juni ini," kata Rahman pada Rabu,(2/6/2021).
Saat ini kata Rahman, ada 12 perusahaan yang masuk dan berminat mengikuti lelang pengaspalan untuk kategori aspal mixing plant
Rahman, untuk total perusahaan AMP (asphalt mixing plant) yang akan ‘masuk’ Jember terkait dengan lelang pengaspalan jalan berjumlah 12 calon rekanan.
Baca Juga: Laporan Keuangan Pemkab Jember Tidak Wajar, Pengamat: Berpotensi Pidana
"Rinciannya 5 perusahaan asli Jember, sisanya berasal dari luar Jember. Dari 12 perusahaan itu. Tetapi hanya 7 rekanan yang siap menjalani trial," katanya.
"Jadi (perusahaan) AMP yang mau mengikuti pengaspalan jalan (lelang) kita uji coba terhadap produk mereka. Makanya harus melakukan trial ini untuk lebih jelas kualitasnya," ujarnya.
Selanjutnya, dari trial itu nantinya akan dilakukan uji laboratorium oleh lembaga independen. Tahap awal pemkab perlu mengetahui apakah aspal yang ada di AMP itu masuk dalam klasifikasi teknis yang dipersyaratkan.
"Kita akan lakukan uji laboratorium. Yaitu uji kaitan dengan kadar aspal, kemudian kepadatan, uji gradasi dan uji ketebalan. Jadi masing-masing AMP diminta untuk melaukan uji itu di laboratorium yang independen," ujarnya.
Terkait trial pengaspalan itu, diketahui sudah berlangsung selama dua hari, yang sudah dilakukan sejak Minggu (30/5/2021) kemarin.
Adapun empat titik lokasi ruas jalan yang menjadi lokasi trial aspal itu diantaranya, Jalan Tidar (depan markas Yonif Raider 509 Kostrad), dua titik lokasi di Jalan Udang Windu, Kecamatan Kaliwates, dan Jalan Teratai, Kelurahan Gebang, Kecamatan Patrang.
Berita Terkait
-
Laporan Keuangan Pemkab Jember Tidak Wajar, Pengamat: Berpotensi Pidana
-
Disetujui Presiden Jokowi, Status IAIN Jember Berubah Menjadi UIN KH Achmad Siddiq
-
Bandara Notohadinegoro Jember Kembali Layani Penerbangan Juni 2021
-
Jember Bakal Tegas Tertibkan Tugu Perguruan Silat di Lahan Publik
-
Bupati Hendy Murka, Persilakan Pesilat yang Anarkis Minggat dari Bumi Jember
Terpopuler
- Moto G96 5G Resmi Rilis, HP 5G Murah Motorola Ini Bawa Layar Curved
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Misteri Panggilan Telepon Terakhir Diplomat Arya Daru Pangayunan yang Tewas Dilakban
- 7 HP Infinix Rp1 Jutaan Terbaik Juli 2025, Ada yang Kameranya 108 MP
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 9 Juli: Ada Pemain OVR Tinggi dan Gems
Pilihan
-
Kevin Diks Berada di Situasi Tak Enak, CEO Gladbach Kasih Peringatan
-
Sikap Profesional di Balik Cedera Ole Romeny di Piala Presiden 2025
-
7 Fakta Menyentuh Arya Daru Pangayunan, Diplomat Muda Cemerlang yang Wafat Misterius
-
Utang Emiten Milik Adik Prabowo Bengkak 57,8 Persen
-
Emiten Kebab Baba Rafi Terjerat Utang Pinjol Rp2 Miliar
Terkini
-
Dari Stasiun hingga Gang Legendaris: 7 Surga Bakso di Malang yang Wajib Dikunjungi
-
BRI Cetak Sejarah Layanan Unggul, 11 Penghargaan Sekaligus di Tahun 2025
-
Hery Gunardi Pimpin Transformasi BRI Lewat BRIVolution, Komisi XI DPR RI Angkat Jempol
-
Sebagai Agent of Development, BRI Salurkan BSU Senilai Rp1,72 Triliun ke 2,8 Juta Pekerja
-
Gunung Semeru Erupsi 4 Kali Hari Ini! Warga Diminta Jauhi Area Ini