Scroll untuk membaca artikel
Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Selasa, 11 Mei 2021 | 20:22 WIB
Ilustrasi COVID-19. Wali Kota Malang Sutiaji ingatkan kewaspadaan kemunculan varian baru Covid-19. (Unsplash/Martin Sanchez)

SuaraMalang.id - Varian baru Covid-19 terdeteksi telah masuk ke Indonesia. Merespon Itu, Wali Kota Malang mengimbau masyarakat tak lengah dan meningkatkan kewaspadaan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.

Diberitakan sebelumnya, varian baru Covid-19 dari Inggris, Kongo Afrika Selatan dan India terdeteksi telah masuk ke tanah air.

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap harus dalam kewaspadaan. Mengingat varian baru dari Inggris, Afrika Selatan dan dari India ini ditengarai sudah masuk ke Indonesia," kata Sutiaji dikutip dari timesindonesia.co.id jaringa suara.com, Selasa (11/5/2021).

Disiplin menerapkan prokes, menurutnya, menjadi benteng terakhir untuk mencegah penularan Covid-19. Dicontohkannya, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengnhindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Baca Juga: Gubernur Jatim: 33 dari 3.636 Pekerja Migran Indonesia Positif COVID-19

"Dan ini juga (varian virus baru) ditengarai juga di Jawa Timur sudah ada, maka kita harus waspada terhadap semuanya. Tentu prokes 5M itu harus benar-benar menjadi komitmen kita semua untuk melaksanakan," sambungnya.

Berdasar sejumlah kondisi tersebut, lanjut dia, maka dikeluarkan adendum Mendagri tentang gelaran Salat Idulfitri hingga larangan mudik. Mengingat saat diperbolehkan mudik lebaran 2020 lalu (pelonggaran prokes), ternyata kasus Covid-19 justru mengalami peningkatan drastis.

"Sehingga ini yang melatar belakangi, maka masyarakat harus bisa patuh demi keselamatan kita semua," jelasnya.

Load More