SuaraMalang.id - Apa yang dialami Subangun ini seperti keajaiban. Warga Desa Karangsemanding, Kecamatan Balung, Jember, itu masih hidup setelah lehernya digorok orang tak dikenal.
Padahal, luka yang diderita Subagun tidaklah sederhana. Lehernya tersayat sepanjang 30 sentimeter. Beruntung dia segera dibawa ke puskesmas oleh Subagun, kawannya, sehingga bisa segera diselamatkan.
Peristiwa penggorokan ini terjadi pada Kamis (06/05/2021) malam. Saat itu, Subagun dan Romli, warga dari desa yang sama sedang mengendarai mobil pikap di jalan kawasan Bawean Igir - Igir, Kecamatan Balung.
Selesai dari mesin ATM BRI Balung mereka pulang melintasi jalan rusak di belakang Kantor Telkom. Romli jadi sopir. Saat mengendarai mobilnya dengan pelan tiba - tiba didatangi orang tak dikenal saat melintas.
Baca Juga: Bupati Hendy Siswanto Usul Edamame Jadi Ikon Baru Kabupaten Jember
"Saat itu posisi sedang menyetir ke arah barat dan kondisi kecepatan kendaraan pelan karena kondisi jalan rusak. Tiba - tiba dari arah pintu luar mobil sebelah kanan sebuah pisah mengarah ke lehernya," kata Subangun di kantor Polsek Balung, dikutip dari suarajatimpost.com, jejaring media SuaraJatim.id, Jumat (7/5/2021).
Akibat sabetan senjata tajam di leher ini Subangun langsung dibawa ke Puskesmas Karangduren. Ia mendapati jahitan di luka sepanjang 30 sentimeter di lehernya. Beruntung nyawanya bisa diselamatkan meski mengalami pendarahan hebat.
Subangun sendiri merasa beruntung dan bersyukur ia bisa selamat dari sabetan benda tajam yang dilakukan orang tak dikenal itu. Ia didampingi rekannya telah melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Balung.
Ia menduga apa yang dialaminya merupakan percobaan pembunuhan akibat persaingan bisnis dan bukan merupakan kejahatan jalanan, mengingat tak ada harta yang diambil oleh pelaku.
Di sisi lain Polsek Balung melalui Kapolsek Balung AKP Sunarto belum bisa dikonfirmasi dan memberikan keterangan apapun mengenai pembacokan seorang warga di wilayahnya.
Baca Juga: Aktivis Perempuan Apresiasi Polisi Tangani Kasus Pencabulan Dosen Unej
Berita Terkait
-
Bupati Hendy Siswanto Usul Edamame Jadi Ikon Baru Kabupaten Jember
-
Aktivis Perempuan Apresiasi Polisi Tangani Kasus Pencabulan Dosen Unej
-
Diduga Ketahuan Mencuri, Bocah SD Loncat ke Sungai Lalu Hilang-Tenggelam
-
Kabar Baik, Gaji Perangkat Desa di Jember Siap Dibayar Sebelum Lebaran
-
Dari Gerak-gerik Murid Mencurigakan, Soal dan Jawaban Ujian Bocor Terungkap
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
Terkini
-
UMM Diserbu 2000 Mahasiswa Asing dari 62 Negara dari Program Sarjana Hingga Doktoral
-
Setop Ketergantungan Beras, DPRD Jatim Gaungkan Tanaman Alternatif demi Kedaulatan Pangan
-
Masih Aktif, Saldo DANA Kaget Untuk Hari Ini Bantu Kamu Supaya Ngirit
-
Jangan Sampai Kelewatan! DANA Kaget Rp475 Ribu Menantimu di 3 Link Ini
-
Warga Dau Malang Dihebohkan dengan Kasus Dugaan Penculikan Anak