SuaraMalang.id - Terbongkarnya kasus peredaran narkoba yang menjerat oknum ASN berinisial AH menjadi perhatian serius Wali Kota Malang Sutiaji. Ia berkomitmen mendukung proses hukum yang dilakukan pihak kepolisian.
Wali Kota Sutiaji menegaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang terus berkomitmen untuk melawan serta memberantas peredaran, penyebaran dan penggunaan narkotika dan zat adiktif sejenisnya.
"Kami tegaskan itu komitmen kami, dan saya tentu mendukung langkah - langkah yang dilakukan aparat penegak hukum dalam penanganannya," katanya melalui keterangan tertulis diterima Suara.com, Senin (29/3/2021).
Ia menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan BNN Kota Malang agar segera dilakukan pemeriksaan seluruh ASN di lingkungan Pemkot Malang.
Baca Juga: Buntut Salah Gerebek Kolonel TNI AD, Kasatnarkoba Polres Malang Dicopot
"Bahkan sebelumnya secara khusus kami telah berkomunikasi dengan Ketua BNN Kota Malang, untuk segera melakukan program pemeriksaan, khususnya kepada semua jajaran di lingkungan Pemerintah Kota Malang. Bahkan bersama segenap forpimda dan juga organisasi kemasyarakatan serta kepemudaan kita juga secara bersama deklarasikan lawan narkoba. Artinya kami tak main main," sambungnya.
Terkait proses hukum ASN yang terjerat narkoba, Wali Kota Sutiaji menghormati proses hukum yang berjalan.
"Ada pun hal- hal yang bersifat kedisiplinan ASN, dinyatakannya itu telah diatur dalam PP 53 tahun 2010 tentang Disiplin ASN," imbuhnya.
Salah satu Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Malang berinisial AH tertangkap menggunakan narkoba jenis shabu.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengatakan, ASN inisial AH ditangkap di rumahnya dengan barang bukti sejumlah 1,5 gram narkoba jenis sabu, Kamis (25/3/2021) lalu. Ia menduga AH hanya sebagai pemakai, bukan pengedar atau bandar. Guna memastikannya, AH masih akan dipereksi lebih lanjut di Mapolda Jatim bersama lima tersangka lainnya diduga satu jaringan peredaran narkoba.
Baca Juga: Insiden Polisi Gerebek Perwira TNI di Malang, Begini Jawaban Pihak Hotel
"Tapi ini dalam pengembangan juga di Polda nanti," kata dia, Minggu (28/3/2021).
Ia menambahkan, inisial AH mengonsumsi sabu itu supaya kuat bekerja.
"Alasannya supaya tahan daya tahan tubuh alasan pekerjaan begitu," sambungnya.
Kontributor : Bob Bimantara Leander
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
Tok! Carlo Ancelotti Dibui 1 Tahun: Terbukti Gelapkan Pajak Rp6,7 M
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
Terkini
-
Sebagai Agent of Development, BRI Salurkan BSU Senilai Rp1,72 Triliun ke 2,8 Juta Pekerja
-
Gunung Semeru Erupsi 4 Kali Hari Ini! Warga Diminta Jauhi Area Ini
-
Waspada! Gunung Semeru Erupsi Empat Kali, Warga Diminta Jauhi Kawasan Rawan Bencana
-
BRI Catat Green Financing Rp89,9 Triliun, Bukti Komitmen pada Pembangunan Berkelanjutan
-
Layanan AgenBRILink dari BRI Kini Makin Lengkap dan Aman