SuaraMalang.id - Atap bangunan lantai dua ruangan Multimedia (Laboratorium komputer) SMPN 1 Jember di Jalan Dewi Sartika, Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Kaliwates ambruk. Diketahui rusaknya fasilitas sekolah itu dibiarkan terbengkalai sejak 18 Agustus 2020 lalu.
Diketahui ambruknya atap bangunan sekolah itu, lantaran tiang belandar bangunan patah. Sejak itu pihak sekolah hanya melakukan perbaikan seadanya, karena keterbatasan anggaran.
Khawatir bangunan dua lantai itu semakin ambruk dan rusak. Perbaikan dilakukan dengan menurunkan genting dan menggantinya menggunakan terpal plastik.
Selain itu, untuk ruangan laboratorium (Lab) Fisika yang berada di bawahnya juga ikut dikosongkan. Karena khawatir ikut terdampak dan membahayakan jika digunakan.
Baca Juga: Pemindahan Kantor Bupati dan DPRD Jember Ditolak PDI Perjuangan
Plt. Kepala SMPN 1 Jember Rofikh Anis mengatakan, ambruknya atap ruangan itu terjadi sehari setelah Upacara Kemerdekaan RI 17 Agustus 2020 lalu.
"18 agustus 2020 atapnya melorot dan ambruk, ruangan itu adalah Lab Multimedia (Komputer) yang ada di lantai dua, untuk lab Fisika ada di bawahnya. Kami menduga (ambruknya atap bangunan) juga karena faktor usia, karena sejak saya di sini (Kepala SMPN 1 Jember) 2004 sudah ada bangunan itu, dan belum pernah ada rehab. Saat kejadian beruntung tidak ada kegiatan sekolah dan kita berusaha melakukan perbaikan semampunya," kata Rofikh, Senin (22/3/2021).
Terkait kondisi atap yang ambruk, sebanyak 50 unit satu set komputer untuk sementara dipindah ke ruangan lain.
"Karena itu aset penting untuk pembelajaran, jadi kami pindah ke tempat lain. Kemudian terkait kerusakan sudah kita foto dan laporkan ke Dinas Pendidikan, dan enteri data di Dapodik," sambungnya.
Rofikh menambahkan, dengan kondisi kerusakan atap itu pihaknya berharap segera ada perbaikan.
Baca Juga: PDI Perjuangan Ogah Bahas APBD Jember 2021, Ini Alasannya
"Karena dalam waktu dekat ada pembelajaran tatap muka. Juga kondisi pandemi sekarang kami membutuhkan ruangan yang lebih untuk nantinya dapat menjadi pertimbangan prokes Covid-19," tandasnya.
Kontributor : Adi Permana
Berita Terkait
-
Viral Video Syur 5 Menit di Kota Santri, Bu Guru Salsa Jember Minta Maaf: Saya Tertipu...
-
Siapa Bu Guru Salsabila? Viral Usai Videonya Bikin Gempar Medsos
-
Toko Sentral, Toko Roti Legendaris di Jember yang Berusia Hampir Satu Abad
-
Mahasiswa UNEJ Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Gedung Kampus, Tinggalkan Pesan 'Selamat Tinggal'
-
Ivar Jenner Dapat Suntikan Semangat, Rombongan Keluarga Besar dari Jember Datang ke Stadion GBK
Tag
Terpopuler
- Gaji Kapolda Cuma Rp5 Jutaan, Kok Anaknya Bisa Habis Rp1,2 Miliar Sebulan?
- Beli Pentol di Pinggir Jalan, Perilaku Selvi Ananda Dibandingkan Dengan Kades Viral
- Jejak Digital Reza Gladys Plonga-plongo di Acara Feni Rose Viral: Nikita Mirzani Harus Lihat Ini
- Curhat Pilu Tak Kunjung Dikaruniai Anak 16 Tahun Nikah, Dimas Seto Akhirnya Berdamai dengan Takdir
- Profil Rosyanto Yudha Hermawan, Kapolda Kalsel yang Viral karena Ucapan Ulang Tahun dari Sang Anak
Pilihan
-
Megah di Luar, Pahit di Dalam, 84 Pekerja Teras Samarinda Tak Dibayar Setahun: Kami Tidak Punya Uang
-
Jadwal Buka Puasa untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 1 Maret 2025
-
Tok! Pemerintah Kasih Diskon Tiket Pesawat Domestik 14 Persen Selama Dua Minggu
-
Awali Bulan Maret, Harga Emas Antam Terus Anjlok
-
PHK Massal Sritex, Yamaha, KFC, dan Sanken: Lebih dari 15 Ribu Buruh Terdampak
Terkini
-
Nasib Ratusan Tenaga Honorer di Malang, Pernyataan Bappeda Bikin Tenang
-
Ini Akibatnya Jika Naik Gunung Semeru Ilegal
-
Lama Dicari Polisi, Pelaku Rupadaksa Anak Tiri Ditangkap di Ponpes Dampit Malang
-
Tega! Ayah di Malang Hancurkan Masa Depan Anak Sendiri, Terancam 15 Tahun Penjara
-
Arema FC Gagal Menang Lawan PSIS Semarang, Hujan Mengubah Pertandingan