SuaraMalang.id - Disuntik Vaksin COVID-19 pertama, Bupati Jember Faida merasa tak sakit sedikit pun. Selain Bupati Faida, ada Wakil Bupati Jember Abdul Muqit Arief turut disuntik Vaksin Sinovac itu, Rabu (27/1/2021).
Sebenarnya ada 10 tokoh yang disiapkan menerima vaksin COVID-19 perdana di Puskesmas Kaliwates Kabupaten Jember. Namun, hanya tiga yang lolos sesuai syarat. Termasuk Komandan Kodim 0824 Letkol Inf La Ode Muhammad Nurdin.
"Tadi disuntik sebelah kanan, tidak terlalu sakit dan biasa saja. Alhamdulillah tidak ada keluhan apa-apa dan setelah divaksin akan dilakukan observasi selama 30 menit," kata Bupati Jember Faida, dikutip dari ANTARA.
Usai disuntik Vaksin COVID-19, lanjut dia, tidak ada gejala apapun yang dirasakan.
Baca Juga: Apes, Jambret di Jember Tertangkap Warga Akibat Motornya Kehabisan Bensin
"Untuk observasi menunggu sekitar 30 menit, apakah ada gejala mual, muntah, dan pusing. Alhamdulillah saya tidak merasakan gejala apa-apa, sehingga setelah divaksin akan bekerja melaksanakan tugas seperti biasa," ujarnya.
Ia menambahkan, target vaksinasi tahap pertama ini diprioritaskan untuk para tenaga kesehatan atau tenaga medis, lantaran mereka yang berhadapan langsung dengan pasien COVID-19. Pendataan penerima vaksin sudah dilakukan secara daring.
"Vaksin yang diterima sebanyak 6.800 dosis dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan vaksin di Jember pada tahap pertama," katanya.
Senada Bupati Jember Faida, Wabup Jember Abdul Muqit Arief mengatakan, bahwa dirinya tidak melakukan persiapan khusus sebelum disuntik vaksin COVID-19 di Puskesmas Kaliwates. Senada Bupati Jember Faida, Ia tak mengalami gejala apapun usai disuntik.
"Alhamdulillah tidak ada gejala apa-apa yang saya rasakan setelah 30 menit observasi dan saya sangat bersemangat sekali untuk mendapat vaksin COVID-19," katanya.
Baca Juga: Reaksi Habis Disuntik Vaksin Tahap 2, Raffi Ahmad: Ngantuk sama Pegel Aja
Berita Terkait
-
Ivar Jenner Dapat Suntikan Semangat, Rombongan Keluarga Besar dari Jember Datang ke Stadion GBK
-
Stasiun Balung, Jejak Warisan Kolonial yang Pernah Ramai Kini Terbengkalai
-
Mengenal Pegon, Kendaraan Tradisional Mirip Pedati yang Ada di Ambulu Jember
-
Warga Jember Heboh Isu Tuyul Merajalela, Ulama Bilang Begini
-
Warga Jember Salahkan Tuyul Imbas Sering Kehilangan Uang, Camat Khawatir Disusupi Kepentingan Politik
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Viral Video Perundungan Pendukung Salah Satu Paslon Pilwali Kota Batu
-
Nahas, SMK Muhammadiyah Malang Rugi Rp35 Juta Akibat Kebakaran
-
HIPMI Kota Batu Pecah Kongsi di Pilwali Kota Batu, Anggota ke Gumelar-Rudi
-
BRI dan OPPO Berkolaborasi di OPPO Run 2024
-
Viral! Kisah Kiai di Malang Dibacok Begal Tak Terluka, Punya Ilmu Kebal?