SuaraMalang.id - Arema FC tampil ganas dengan mencetak enam gol ke gawang PSS Sleman dalam laga pekan ke-23 Liga 1 2024/2025 di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, Senin (17/2/2025).
Pelatih PSS, Mazola Junior, mengakui bahwa kekalahan telak ini disebabkan oleh timnya yang kehilangan fokus di babak kedua, sehingga Singo Edan mampu "bebas" mencetak gol demi gol.
Mazola bahkan meminta maaf kepada seluruh suporter PSS Sleman atas kekalahan ini dan kegagalan timnya keluar dari zona degradasi.
"Di babak pertama, kami bermain baik dan bisa meladeni permainan Arema FC. Namun, di babak kedua kami kehilangan fokus. Ini seperti saat kami melawan Semen Padang, ketika hilang fokus itulah kami kalah," ujar Mazola dalam sesi jumpa pers usai laga.
Baca Juga:Dari Tertinggal Jadi Pesta Gol, Arema FC Bekuk PSS Sleman 6-2
Babak Kedua yang Menghancurkan PSS Sleman
Pada babak pertama, PSS sempat memberikan perlawanan sengit. Setelah Bayu Setiawan membuka keunggulan Arema FC di menit ke-3, PSS langsung membalas melalui Gustavo Tocantins di menit ke-4, dan bahkan berbalik unggul lewat Nicola Dumitru di menit ke-8. Skor 1-2 untuk PSS bertahan hingga turun minum.
Namun, Arema FC tampil beringas di babak kedua. Gol penalti Dalberto (49') mengawali kebangkitan Singo Edan, disusul gol Charles Lokolingoy (53') yang membawa Arema berbalik unggul 3-2.
Dalam kondisi tertinggal, PSS mencoba keluar menyerang, tetapi justru membuka celah bagi Arema untuk semakin menggempur.
Dalberto kembali mencetak gol (82'), sebelum Muhammad Rafli (90+12') dan Arkhan Fikri (90+17') menutup pesta gol 6-2 untuk kemenangan Arema FC.
Baca Juga:Arema FC Hajar PSS Sleman 6-2, Ze Gomes Ungkap Kunci Kemenangan
Mazola dan Pemain PSS Sleman Malu dengan Kekalahan Ini
Selain Mazola, pemain PSS Vico Duarte juga merasa malu dengan hasil buruk ini.
"Saya sebagai pemain juga merasa malu. Saya belum pernah kalah seperti ini dalam karier profesional saya. Kami minta maaf kepada suporter PSS," kata Vico.
Kekalahan ini menjadi empat kekalahan beruntun bagi PSS Sleman, yang masih tertahan di peringkat 17 klasemen (zona degradasi) dengan 19 poin.
Arema FC Naik ke Peringkat 7, PSS Sleman Terpuruk di Zona Degradasi
Sementara itu, kemenangan besar ini mengangkat posisi Arema FC ke peringkat 7 klasemen dengan 35 poin, hanya berjarak tiga poin dari Bali United di peringkat 5.
Kontributor : Elizabeth Yati
