Pingsan saat Laga, Julian Guevara Diminta Bedrest Minimal 5 Hari

"Kami khawatir jika ada potensi fraktur di lehernya, makanya dia harus stabil dulu sebelum ditransportasi dengan penyangga leher," imbuh dr. Nanang.

Bernadette Sariyem
Rabu, 14 Agustus 2024 | 14:58 WIB
Pingsan saat Laga, Julian Guevara Diminta Bedrest Minimal 5 Hari
Julian Guevara hendak diangkut ke ambulans. (Dok. Vidio.com)

SuaraMalang.id - Arema FC memberikan perhatian khusus pada proses pemulihan gelandang asal Kolombia, Julian Guevara, yang mengalami cedera kepala serius setelah benturan keras di laga sebelumnya.

Meskipun kondisinya sudah membaik setelah penanganan di RSU Aminah Kota Blitar, pemain ini kini diwajibkan untuk istirahat total selama lima hari, diikuti oleh pemeriksaan lanjutan oleh spesialis radiologi untuk memastikan kondisi kesehatannya.

Dokter tim Arema FC, dr. Nanang Tri Wahyudi, menjelaskan bahwa Julian membutuhkan observasi ketat selama 2-3 hari sejak kejadian tersebut.

“Kami benar-benar butuh mengobservasi dia selama 2-3 hari. Namun, kemungkinan besar dia tidak akan bermain di laga berikutnya melawan Borneo FC,” ungkap dr. Nanang.

Baca Juga:Cleansheet Pertama Bersama Arema FC, Lucas Frigeri: Rasanya Campur Aduk

Julian Guevara diwajibkan untuk menjalani bed rest minimal selama lima hari, dengan saran absen total dari aktivitas sepak bola selama dua minggu.

"Pemulihan sebelum kembali ke latihan harus menunggu cedera kepalanya stabil. Lima hari ke depan kemungkinan masih ada gejala pusing, meskipun sekarang belum terasa karena adrenalinnya masih tinggi," jelas dr. Nanang.

Cedera yang dialami Julian melibatkan benturan keras pada tulang pipinya, menyebabkan luka yang memerlukan 10 jahitan di atas bibir serta lebam di bawah matanya. Berdasarkan pemantauan awal, cedera ini dikategorikan sebagai cedera sedang.

“Ketika dibawa ke IGD RSU Aminah, Julian dalam keadaan sadar dan sudah menjalani CT Scan. Kami kemudian memutuskan untuk membawanya kembali ke Malang menggunakan mobil pribadi untuk memastikan kenyamanannya dan menghindari risiko lebih lanjut,” tambah dr. Nanang.

Julian Guevara kini telah kembali ke Malang, namun tidak bersama tim, melainkan dengan mobil pribadi demi keamanan dan sesuai protokol bagi pemain yang baru saja mengalami cedera di area wajah atau kepala.

Baca Juga:Sulit Kontrol Bola karena Rumput Tak Rata, Joel Cornelli: Arema FC Harus Adaptasi di Stadion Soepriadi

"Kami khawatir jika ada potensi fraktur di lehernya, makanya dia harus stabil dulu sebelum ditransportasi dengan penyangga leher," imbuh dr. Nanang.

Setelah kembali ke Malang, Julian akan menjalani pemantauan ketat oleh tim medis Arema FC dan pemeriksaan lanjutan oleh spesialis radiologi.

Meskipun hasil scan awal menunjukkan kondisi normal, Julian tetap diharuskan beristirahat total dan diobservasi untuk mengantisipasi gejala lanjutan.

“Jika ada gejala tidak baik, dia harus segera dibawa ke UGD lagi. Saat ini, scan menunjukkan kondisi otak yang aman, namun pemeriksaan lebih lanjut tetap diperlukan,” tandas dr. Nanang.

Julian Guevara diharapkan bisa pulih sepenuhnya sebelum kembali ke lapangan, dengan kemungkinan menggunakan pelindung khusus untuk menghindari trauma saat bermain.

Kontributor : Elizabeth Yati

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Bola

Terkini