SuaraMalang.id - Arema FC berniat menggunakan Stadion Soepriadi di Kota Blitar sebagai homebase pada Liga 1 musim depan.
Wali Kota Blitar Santoso buka suara mengenai keinginan klub berjuluk Singo Edan tersebut.
Dia mengaku telah meminta kepada jajarannya untuk mengkaji ulang mengenai kelayakan Stadion Soepriadi sebagai kandang Arema FC. Tak terkecuali dari segi keamanan maupun sosial.
"Hingga kini, PSSI Kota Blitar dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Blitar tengah intens melakukan kajian mulai dari aspek keamanan maupun aspek sosial. Tujuannya, supaya semuanya dapat berjalan dengan lancar dan aman," ujarnya dikutip dari Suarajatimpost.com--partner Suara.com pada Minggu (23/6/2024).
Baca Juga:Arema FC Ucapkan Selamat Tinggal Kepada 2 Pemainnya
Bukan kali pertama Arema FC menggunakan Stadion Soepriadi sebagai homebase. Pada 2020 lalu klub asal Malang tersebut sempat memakainya saat menghadapi Persebaya.
Namun, ketika itu terjadi bentrokan antar-suporter yang mengakibatkan trauma di masyarakat. Karenanya, Santoso ingin hal-hal seperti dapat diantisipasi sehingga tkdak menimbulkan stigma negatif untuk wilayahnya
Ketua PSSI Kota Blitar, Yudi Meira mengakui tengah melakukan kejadian terkait penggunaan Stadion Soepriadi sebagai hombase Arema FC musim depan.
Yudi menegaskan proses pengkajian tidak bisa berjalan instan. Butuh waktu, tenaga, dan pikiran. Kemudian hasilnya akan disampaikan kepada beberapa pihak.
Pemkot Blitar rencananya akan bertemu dengan manajemen Arema FC untuk membahas penggunaan Stadion Soepriadi musim depan.
Baca Juga:Cuma 2 Pemain Asing Bertahan, Arema FC Berburu Bintang Baru
Kedua belah pihak akan duduk bersama menyatukan pendapat ataupun masukan sekaligus menyampaikan hasil kajian yang sudah dilakukan oleh PSSI dan Dispora Kota Blitar.