SuaraMalang.id - Suporter Aremania akan menggelar Musyawarah Nasional (Munas). Sesuai jadwal diselenggarakan di Hall Dome Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) pada tanggal 1-2 Juni 2024.
Kemenpora, ketua dan Exco PSSI, Kementrian PMK, serta Forkopimda dijadwalkan akan menghadiri acara munas tersebut.
Munas diklaim atas kesepakatan dua kelompok Aremania, yakni suporter Arema FC dan Arema Indonesia.
Sam Dian Konclok mengatakan, dalam munas nanti akan dibahas mengenai organisasi suporter Aremania. "Latar belakang dan sejarah panjang pembentukan organisasi Aremania sebagai wadah kekuatan bersama, mengakomodir hal-hal yang bisa kita selesaikan secara organisasi," ujarnya dilansir dari Suarajatimpost.com pada Sabtu (25/5/2024).
Baca Juga:Stadion Soepriadi Diisukan Jadi Kandang Sementara Arema FC, PSSI Blitar: Belum Ada Tembusan
Dia menjelaskan, akan ada beberapa agenda penting dalam munas, yakni pemilihan presidium dan perangkat-perangkat organisasi.
Sebelumnya, tim sembilan telah dibentuk yang akan bertugas untuk merumuskan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART). Selain itu juga sudah ada tim asesor yang bertugas untuk menyeleksi bakal calon presedium Aremania.
Ketua tim Fit & Proper Tes Bacalon Presidium Aremania Utas, Syamsul Arifin menambahkan, nama-nama calon presedium sudah mengerucut dari 15 menjadi 9 orang. Nantinya mereka akan dipilih oleh Aremania yang hadir di Munas.
"Ada 7 Presidium Aremania yang akan terpilih dari 9 calon presidium. Munas Aremania akan diikuti oleh 177 Korwil yang merekomendasikan 2 voters dan 1 pendamping sebagai peserta Munas," kata Syamsul.
Presidum yang akan terpilih memiliki masa bakti 2 tahun. Masa jabatan tersebut diberikan atas pertimbangan demokratisasi dan regenerasi keseluruhan.
Baca Juga:Arema FC Segera Tentukan Pelatih Baru di Akhir Mei 2024