SuaraMalang.id - Di tengah-tengah siklus pendidikan dan karier, ujian menjadi momen penting yang menuntut kesiapan dan ketenangan hati.
Baik itu Ujian Tengah Semester (UTS), Ujian Akhir Semester (UAS), atau ujian-ujian penting lainnya seperti SBMPTN, UM-PTKIN, ujian mandiri universitas, tesis, sidang skripsi, tes CPNS, dan sebagainya, setiap ujian membawa tantangan tersendiri bagi setiap individu.
Perasaan cemas, ragu, dan takut gagal seringkali muncul, terlebih jika persiapan yang dilakukan dirasa belum cukup.
Dalam menghadapi momen krusial ini, banyak orang berpaling kepada doa sebagai sarana memohon petunjuk, ketenangan, dan keberhasilan.
Baca Juga:Pemkot Malang Buka 3 Ribu Lowongan ASN, Paling Banyak Tenaga Teknis
Doa dianggap sebagai jembatan komunikasi antara manusia dengan penciptanya, mencari ketenangan dalam setiap kata yang dipanjatkan.
Dari berbagai sumber keagamaan, terdapat beberapa doa yang bisa menjadi amalan saat menghadapi ujian. Salah satunya adalah doa untuk memohon kemudahan dalam menjawab soal:
اَللَّهُمَّ لاَ سَهْلَ إِلاَّ مَا جَعَلْتَهُ سَهْلاً وَأَنْتَ تَجْعَلُ الْحَزْنَ إِذَا شِئْتَ سَهْلاً
"Allahumma laa sahla illaa maa ja’altahu sahlan wa anta taj’alul hazna idzaa syi’ta sahlan."
Artinya: "Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali apa yang Engkau jadikan mudah. Dan kesulitan dapat Engkau jadikan mudah, apabila Engkau menghendakinya."
Baca Juga:Doa Sakit Gigi: Minta Kesehatan dan Kesembuhan dengan Restu Allah SWT
Selain itu, doa memohon penambahan ilmu pengetahuan juga penting untuk memudahkan proses belajar dan mengingat materi ujian:
رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا
"Rabbi zidni ‘ilma."
Artinya: "Ya Tuhanku, tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan." (QS Thaahaa: 114)
Dan untuk ujian lisan atau situasi yang memerlukan kejelasan dalam berkomunikasi, doa berikut ini bisa menjadi panduan:
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي, وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي, وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي, يَفْقَهُوا قَوْلِي
"Rabbishrah li sadri, wa yassir li amri, wahlul 'uqdatan min lisani, yafqahu qawli."
Artinya: "Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti ucapanku." (QS Thaahaa: 25-28)
Melalui doa-doa ini, diharapkan setiap individu bisa mendapatkan ketenangan hati dan pikiran, serta keberhasilan dalam setiap ujian yang dihadapi.
Penting untuk diingat, usaha maksimal dan tawakal kepada Allah SWT adalah kunci utama dalam menghadapi setiap tantangan, termasuk ujian.
Keberhasilan dan kegagalan bukanlah akhir dari segalanya, tetapi bagaimana kita bisa terus belajar dan berkembang dari setiap proses yang dijalani.
Kontributor : Elizabeth Yati