SuaraMalang.id - Seorang nenek di Cakalan, Tirtomoyo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur menjadi korban jambret saat berada di rumah. Mirisnya, ada empat pelaku yang melakukan aksi tersebut.
Aksi tersebut terekam kamera CCTV yang berada di lokasi.
Video itu kemudian dibagikan oleh akun instagram @informasi_malangraya.
Dalam video terlihat suasana di daerah perumahan yang cukup sepi. Seorang nenek yang cukup renta tampak keluar dari rumah dan berjalan ke teras.
Baca Juga:40 Saksi Diperiksa Kasus Perampokan Wali Kota Blitar Santoso, Termasuk Orang Dekat Korban
Pada saat yang bersamaan, datang empat orang pemuda yang berboncengan dengan mengendarai dua sepeda motor. Mereka kemudian berhenti di depan nenek tersebut.
Seorang pemuda mengenakan helm merah kemudian turun dari motor dan menghampiri nenek tersebut. Ia kemudian dengan cepat mencekik leher nenek tersebut dan merebut perhiasan yang sedang dikenakan.
Salah seorang pemuda lainnya tampak turun dari motor untuk membantu temannya. Namun karena temannya sudah berhasil merebut perhiasan, keduanya kemudian langsung menaiki motor dan pergi.
Sementara nenek tersebut berteriak hingga membuat anggota keluarganya keluar dan mencoba mengejar pelaku.
Unggahan tersebut pun mendapat beragam komentar dari warganet.
Baca Juga:Sidik Jari Perampok di Rumdis Wali Kota Blitar Diketahui, Profiling Dilakukan
"Ini sudah terencana sudah ada yang kasih info," ujar yusuf***
"Tega sekali mereka. Mereka bisa saja lolos dari hukum, si nenek juga gak bisa membalasnya, tapi percayalah seumur hidup mereka tidak akan merasakan kebahagiaan dan ketenangan, Allah yang akan membalasnya," kata mohamm***
"Pantau sampai baju oranye, ada bukti cctv dan plat nomor sepedanya bisa ditelusuri," komen fery***
"Malang sudah benar-benar gak aman, setiap hari beritanya jambret dan curanmor, gak kebayang pas lebaran nanti sebanyak apa kasusnya," ujar choi***
"Terlepas dari musibah kehilangan kalung, saya sangat bersyukur si nenek tidak dilukai secara fisik. Semoga para pelaku segera ditangkap. Ngeri makin banyak maling/jambret di malang," komen viqi***
Kontributor : Fisca Tanjung