Puluhan Penjudi Sabung Ayam di Situbondo Kocar-kacir Digerebek, Polisi Amankan Karpet hingga Kunyit

Para penjudi mengetahui kedatangan petugas dan langsung melarikan diri.

Eleonora PEW
Senin, 14 November 2022 | 14:49 WIB
Puluhan Penjudi Sabung Ayam di Situbondo Kocar-kacir Digerebek, Polisi Amankan Karpet hingga Kunyit
Ilustrasi sabung ayam. (Pixabay)

SuaraMalang.id - Penggerebekan yang dilakukan polisi di Dusun Jelun, Desa Wonorejo, Kecamatan Banyuputih, Situbondo, Minggu (13/11/2022), membuat puluhan penjudi sabung ayam kocar-kacir melarikan diri.

Kedatangan polisi di salah satu kebun mangga yang lokasinya terpencil itu diketahui oleh para penjudi hingga mereka kabur saat polisi datang.

Dari lokasi tersebut, polisi mengamankan satu karpet warna merah, tiga kurungan ayam, 4 kawat dengan panjang 1 meter, dan satu plastik kunyit yang ditinggalkan oleh para penjudi.

"Kami mendapat laporan masyarakat di lokasi tersebut sering digunakan untuk berjudi sabung ayam. Ketika kami menuju lokasi sabung ayam para penjudi itu kabur begitu melihat kami. Namun kami sudah mengamankan sejumlah barang bukti," kata Kapolsek Banyuputih AKP Heru Purwanto, Minggu sore, diberitakan SuaraJatimPost.com--jaringan SuaraMalang.id.

Baca Juga:DPRD Gianyar Usulkan Buka Arena Tajen Secara Resmi Seperti Halnya Arak

Menurut Heru, sekitar pukul 13.15 WIB dirinya bersama anggota mendatangi lokasi perjudian tersebut. Namun para penjudi mengetahui kedatangan petugas dan langsung melarikan diri.

"Kedatangan kami sudah diketahui sehingga mereka keburu kabur saat kami datang," katanya.

Heru mengatakan, para penjudi panik ketika petugas datang dan meninggalkan lokasi begitu saja. Beberapa barang bukti sudah diamankan di Mapolsek Banyuputih.

"Semua penjudi berhasil lolos, kami hanya berhasil mengamankan beberapa barang bukti dilokasi kejadian. Agar ditempat tersebut tidak digunakan melakukan praktek perjudian lagi, galangan dan tenda yang ada dilokasi kami bakar," tukas Heru.

Baca Juga:Polisi Sebut Judi Tajen di Payangan Gianyar Hoaks

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini