Yayasan Menuding Oknum Dewan Guru Provokasi Siswa untuk Demo Terkait Penyegelan Gedung MA Darul Huda Banyuwangi

Pihak yayasan menuding ada oknum dewan guru MTs dan MA Darul Huda tidak mau menempati ruang kelas baru.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Rabu, 17 Agustus 2022 | 11:57 WIB
Yayasan Menuding Oknum Dewan Guru Provokasi Siswa untuk Demo Terkait Penyegelan Gedung MA Darul Huda Banyuwangi
Kisruh penyegelan sekolah MA Darul Huda Banyuwangi. [Timesindonesia.co.id]

“Karena yayasan Darul Huda menyerahkan semua aset kepada Yayasan Nurul Abror Al-Robbaniyin, maka kami sebagai penerima, memproses agar semua aset bisa terselamatkan dan dipergunakan dengan baik, termasuk gedung MTs dan MA Darul Huda,” begitu rilis yayasan.  

Namun i’tikad tersebut mendapat halangan yang cukup keras dari oknum-oknum guru MTs dan MA Darul  Huda. Dengan menjadikan oknum masyarakat sebagai bamper, seolah-olah ingin membenturkan yayasan dengan masyarakat. 

Bersamaan dengan itu, kepala  MA Darul Huda Abdurrahman meminta keringanan waktu 1 atau 2 tahun, untuk berusaha membuat bangunan gedung sekolah di utara. Setelah dua tahun, gedung berdiri. 

“Sebenarnya mereka sudah mendapat tanah jariyah dari salah satu masyarakat, dan sudah dibangun tiga lokal ruang kelas. Tapi anehnya mereka juga tidak mau pindah,” tulis Yayasan Nurul Abror. 

Baca Juga:Sudah 4 Hari Disegel, Nasib Siswa-siswi di Wongsorejo Banyuwangi Belum Ada Kejelasan

Karena tetap ada penolakan dari oknum guru MTs dan MA Darul Huda, yayasan menguasakan penyelesaian masalah ini kepada Ahmad Subhan SH, MH sebagai langkah terakhir. Sehingga terjadilah penutupan kegiatan di gedung MTs dan MA Darul Huda sekarang ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini