Kementerian pertahanan Rusia sebelumnya mengatakan serangan di Vinnytsia diarahkan ke sebuah gedung tempat sejumlah petinggi angkatan bersenjata Ukraina menghadiri rapat soal pasokan senjata asing.
Rusia berkali-kali membantah telah mengincar warga sipil, meskipun bukti-bukti menunjukkan rudal mereka telah menghantam kawasan permukiman di seluruh Ukraina.
PBB mengatakan sudah ribuan warga sipil yang terbunuh sejak Rusia mulai menginvasi Ukraina pada 24 Februari. Puluhan ribu petempur juga tewas.
[Antara]
Baca Juga:Kota Vinnytsia Ukraina Dihantam Rudal, Korban Tewas 20 Warga Sipil