Rusia Mencopot Kepala Badan Antariksa dan Memutasinya ke Wilayah Pendudukan di Ukraina

Dmitry Rogozin sempat menjadi berita utama dengan pernyataan bombastis pada bulan Mei lalu, bahwa Rusia.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Sabtu, 16 Juli 2022 | 11:38 WIB
Rusia Mencopot Kepala Badan Antariksa dan Memutasinya ke Wilayah Pendudukan di Ukraina
Kepala Badan Antariksa Rusia, Roscosmos, Dmitry Rogozin yang akan mendapatkan pekerjaan baru di wilayah Ukraina yang diduduki. (FOTO: The Moscow Times/TASS)

SuaraMalang.id - Otoritas Rusia mencopot Dmitry Rogozin dari jabatannya sebagai Kepala Badan Antariksa Rusia (Roscosmos). Keputusan itu diduga buntut dari pernyataannya yang menghebohkan terkait perang Rusia dengan Ukraina.

Juru bicara Presiden Vladimir Putin, Dmitry Peskov, seperti dilansir The Moscow Times mengatakan kepada kantor berita negara TASS, bahwa Rogozin akan mendapatkan pekerjaan baru "pada waktunya".

Tetapi Peskov tidak merinci apapun, dan ia hanya menyebutkan kepergian Rogozin dari badan antariksa tidak berarti Kremlin tidak senang dengan pekerjaannya di sana.

Salah satu outlet media independen mengatakan, Rogozin akan dipromosikan dan dapat ditugaskan untuk bertanggung jawab atas wilayah pendudukan di Ukraina.

Baca Juga:Hits Health: Lucinta Luna Susah Makan, Vladimir Putin Bawa Kotorannya Pulang ke Rusia

Dmitry Rogozin sempat menjadi berita utama dengan pernyataan bombastis pada bulan Mei lalu, bahwa Rusia hanya membutuhkan waktu setengah jam untuk menghancurkan negara-negara NATO dalam perang nuklir. Rogozin sendiri adalah seorang politisi nasionalis.

Setelah Putin mengirim pasukan ke Ukraina pada 24 Februari, Rogozin secara teratur menerbitkan pernyataan gung-ho di media sosial, mengatakan pada bulan Mei bahwa Rusia hanya membutuhkan waktu setengah jam untuk "menghancurkan" negara-negara NATO dalam perang nuklir.

Di Roscosmos, Rogozin digantikan oleh Wakil Perdana Menteri, Yury Borisov, yang memiliki latar belakang militer.

Meduza, situs berita independen berbahasa Rusia, mengutip tiga sumber yang dekat dengan Kremlin, melaporkan minggu ini bahwa Rogozin bisa segera mendapatkan pekerjaan di Kremlin.

Mengutip sumber tersebut, outlet media itu mengatakan, Putin "mencintai" Rogozin dengan pernyataannya yang menghebohkan, sehingga ditunjuk untuk mengawasi wilayah separatis Ukraina serta wilayah Ukraina yang diambil alih oleh Rusia.

Baca Juga:Presiden Brazil: Saya Tahu Cara Menyelesaikan Perang Rusia - Ukraina

Pejabat pro-Moskow di wilayah pendudukan Ukraina mengatakan mereka berharap untuk menggelar referendum untuk bergabung dengan Rusia segera. Putin menunjuk Rogozin  mengelola badan antariksa negara itu pada 2018.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini