SuaraMalang.id - Video seorang penghulu bernama Anas Fauzi yang memberikan pesan kocak saat pernikahan kembali viral di media sosial.
Penghulu asal Malang, Jawa Timur tersebut memang terkenal sering memberikan tausyiah yang jenaka.
Dikutip dari video yang diunggah oleh akun instagram @memekamvret, penghulu tersebut memberikan pesan yang membuat pengantin pria tergelitik.
Terlihat dalam video tersebut, Pak Anas bertanya dimana pasangan pengantin tersebut akan tinggal setelah menikah.
Baca Juga:Gegara Anunya Digigit, Mahasiswi Ini Laporkan Selingkuhannya ke Polisi
"setelah menikah mau tinggal dimana?," tanya Pak Anas.
"di rumah pak," jawab pengantin pria.
"rumah mana," tanyanya lagi.
"daerah sengkaling, pak," jawab si pengantin.
"setelah menikah, rezekimu lancar nak. Beli rumah yang luas. Tersisa uang kececeran, belikan kambing nak, alhamdulillah kurban tiap tahun. Daftarkan haji umrohmu," ujar pak Anas.
Baca Juga:Pria Ini Ubah Lagu Galau dengan Lirik Lagu Anak-Anak, Warganet Ngakak
Ia kemudian bertanya soal kesanggupan untuk bersedekah dan membayar zakat.
"sanggup untuk sodaqoh? Sanggup untuk bayar zakat?," tanya Pak Anas.
"sanggup," jawab pengantin pria dengan tegas.
"saya hanya mengingatkan, dimanapun nanti bertempat tinggal, disitu ada iuran warga. Bayar ya nak," ujarnya
"iya pak," jawab pengantin pria dengan tertawa.
Sontak, suasana yang sebelumnya serius menjadi pecah. Saksi dan para tamu undangan pun tertawa mendengar pesan Anas.
Tak terkecuali Bupati Malang Sanusi dan Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto yang duduk di sebelah penghulu sebagai saksi. Bahkan Didik sampai tertawa terpingkal mendengar pesan Anas.
Diketahui, saat itu penghulu Anas tengah menikahkan anak dari Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang, Wahyu Hidayat.
Unggahan tersebut pun memancing beragam reaksi dari warganet.
"cak lontong versi lite," ujar icha***
"plot twist, penghulunya adalah bendahara warga," kata juun***
"bisa bisanya lagi serius dibikin ngakak," ucap novie***
"nasehat yang sangat bijak, salah satu contoh orang yang berilmu, menasehati dengan santai dan menyenangkan orang yang mendengar," ujar andit***
"dimanapun kalian tinggal disitu ada iuran warga, pelawak berkedok penghulu," kata tyty***
Kontributor : Fisca Tanjung