SuaraMalang.id - Jalur pendakian Cemoro Sewu ke Puncak Gunung Lawu sampai sekarang masih ditutup sementara akibat longsor sebulan lalu.
Cuaca menjadi kendala perbaikan sehingga belum maksimal. Dengan begitu, jalur pendakian lewat Desa Ngancar Kecamatan Plaosan Kabupaten Magetan itu masih ditutup.
Sebelumnya, longsoran batu-batuan menutup jalur pendakian pada pada 26 April 2022 lalu. Hal itu membuat kerusakan jalur antara Pos IV menuju Pos V.
Petugas membutuhkan waktu lebih panjang untuk memperbaiki jalur yang tertutup longsor. Cuaca buruk membuat proses perbaikan terkendala.
Baca Juga:Usai Berlebaran di Rumah, Mbok Yem Akhirnya Balik ke Puncak Lawu Ditandu Pendaki
Seperti disampaikan Mandor Wisata KPH Lawu Ds, Paijo. Ia mengungkapkan pihaknya masih terus berkoordinasi dengan relawan Paguyuban Giri Lawu dan petugas gabungan untuk perbaikan jalur.
Evakuasi bebatuan material longsor dan normalisasi jalur terus dilakukan dan sempat terkendala cuaca buruk yakni badai.
“Jalur pendakian via Cemoro Sewu masih ditutup. Perbaikan jalur terkendala cuaca buruk,” katanya seperti dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Sabtu (4/6/2022)
Paijo memperkirakan kalau perbaikan jalur bakal selesai sekitar dua hingga tiga hari kedepan. Belakangan cuaca di wilayah atas sudah kondusif. Jika perbaikan sudah selesai maka pihaknya akan naik untuk memastikan kondisi jalur pendakian.
“Kalau rawan longsor susulan tidak ya, karena sudah dipastikan aman. Hanya saja perbaikan masih membutuhkan waktu,” kata Paijo.
Baca Juga:Kabar dari Gunung Lawu: Mbok Yem Penjaja Pecel Legendaris Sudah Tiba di Puncak, Siap Jualan Lagi?
Untuk diketahui, jalur pendakian Cemoro Sewu tak bisa digunakan untuk naik ke puncak Lawu pada libur lebaran tahun ini. Lantaran, ada longsoran yang dianggap membahayakan pendaki. Longsor tersebut berada di sekitar Pos 3 menuju Pos 4.
Akun resmi Paguyuban Giri Lawu (PGL) memastikan bahwa Jalur Pendakian Cemoro Sewu terpaksa ditutup per 27 April 2022 sampai batas waktu yang belum ditentukan.
PGL mengkonfirmasi kalau perlu perbaikan jalur dan masih belum tahu kapan akan kembali dibuka usai perbaikan jalur. Bisa dipastikan perbaikan jalur bakal memakan waktu hingga pendaki terpaksa harus ambil jalur lain selain Cemoro Sewu.
”Jalur pendakian lawu via cemoro sewu ditutup untuk sementara waktu,dikarenakan adanya titik longsor di antara pos 3 ke pos 4,Jalur di buka kembali setelah perbaikan jalur selesai,” tulis relawan PGL dalam akun instagram resminya.
Longsoran berupa material batu dengan tinggi sekitar 20 meter dan lebar sekitar lima meter itu membuat jalur yang dilalui pendaki tertutup. Sehingga membahayakan jika terjadi longsor susulan.
Pendaki disarankan untuk melalui jalur lain yakni Cemoro Kandang atau Candi Cetho yang ada di Jawa Tengah atau Singolangu Jawa Timur.