SuaraMalang.id - Sekelompok suporter diduga melampiaskan kekecewaannya ke asrama ASIFA milik Aji Santoso di Kota Malang usai Arema FC dikalahkan Persebaya di BRI Liga 1.
Bahkan minibus milik akademi sepak bola tak luput jadi sasaran vandalisme berisi hujatan yang dialamatkan kepada Pelatih Persebaya Aji Santoso.
Menyikapi itu, pihak ASIFA menyatakan tidak memperpanjang persoalan dan menganggap telah tuntas. ASIFA juga berharap kedewasaan suporter dalam mendukung klubnya, meski kalah.
Sementara, Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana mengaku akan bertanggung jawab penuh atas insiden tersebut.
Baca Juga:Pasien Covid-19 Plesiran di Kota Malang Mohon Ampun, Polisi Tetap Lanjutkan Penyelidikan
Berikut beberapa artikel pilihan terkait insiden di ASIFA Kota Malang serta topik lainnya yang menjadi sorotan.
1. Markas ASIFA Jadi Sasaran Vandalisme, Presiden Arema FC Meminta Maaf dan Bertanggung Jawab Penuh
Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana meminta maaf akibat aksi vandalisme yang menimpa markas Aji Santoso International Football Academy (ASIFA) di Kota Malang. Pria berjuluk Juragan 99 itu juga akan bertanggung jawab penuh atas aksi suporter pasca Arema FC kalah dari Persebaya tersebut.
Pernyataan itu disampaikan Gilang melalui akun Instagram pribadinya, Kamis (24/2/2022).
Baca Juga:SSB Aji Santoso Dirusak Suporter, Manajemen Arema FC Tanggung Jawab
2. Asifa, Asrama Akademi Milik Aji Santoso di Malang Didatangi Puluhan Orang Diduga Aremania Pasang Spanduk
Terdapat kabar asrama akademi milik Aji Santoso yakni Asifa di Kota Malang didatangi sejumlah oknum supporter paska-pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya, Rabu (23/2/2022) malam kemarin.
Kabar tersebut datang dari media sosial Instagram. Akun bernama @divatiarasufii mengunggah peristiwa itu. Terlihat sejumlah orang ketika malam hari beramai-ramai di depan asrama.
3. Terkait Aksi Vandalisme di ASIFA Kota Malang, Manajemen Arema FC Minta Maaf ke Aji Santoso
Manajemen Arema FC merespon terkait viral aksi vandalisme supproter di asrama ASIFA milik Aji Santoso paska kekalahan 1 - 0 melawan Persebaya Surabaya.
Media Officer Arema FC, Sudarmaji menjelaskan, pihaknya memahami kekalahan itu memunculkan kekecewaan.
4. ASIFA Tegaskan Persoalan Vandalisme Telah Tuntas, Berharap Suporter Lebih Bijak
Direktur ASIFA, Nuzulkifli menegaskan aksi vandalisme dan pemasangan spanduk di asrama ASIFA Kota Malang tidak berlanjut ke ranah hukum. Tindakan diduga ulah suporter pasca Arema FC kalah dari Persebaya itu dipastikan telah tuntas.
"Iya mas sudah didatangi juga dari teman-teman kepolisian dan juga sudah koordinasi dengan pihak manajemen Arema. Intinya masalah ini sudah kami anggap clear. Sudah tidak ada persoalaan lagi," kata dia, Kamis (24/2/2022).
5. Remaja di Lumajang Dibacok saat Nobar Derby Jatim Persebaya Vs Arema FC, Polisi Buru Pelaku
Seorang remaja berinisial A (16) di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur jadi korban pembacokan saat nonton bareng (nobar) derby Jatim mempertemukan Persebaya Vs Arema FC, Rabu (23/2/2022).
Persitiwa sadis itu terjadi di sebuah warung kopi Jalan Ditorunan, Kecamatan Lumajang Kota.