Pemotor Ugal-ugalan Nyungsep di Aspal, Ucapan Perekam Jadi Sorotan Netizen

Sebuah video detik-detik dua orang pemuda terjungkal saat mengendarai motor secara ugal-ugalan, viral di media sosial.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Rabu, 17 November 2021 | 19:03 WIB
Pemotor Ugal-ugalan Nyungsep di Aspal, Ucapan Perekam Jadi Sorotan Netizen
Viral pemotor ugal-ugalan di jalanan berakhir nyungsep. [Instagram/@memomedsos]

SuaraMalang.id - Sebuah video detik-detik dua orang pemuda terjungkal saat mengendarai motor secara ugal-ugalan, viral di media sosial. Seorang warga yang saat kejadian berada di lokasi dan mendokumentasikan momen tersebut pun justru mengucap syukur.

Video tersebut salah satunya diunggah oleh akun instagram @memomedsos.

Dalam video terlihat iring-iringan sepeda motor yang tengah konvoi. Lantas, ada seorang pemotor yang tampak berkendara secara ugal-ugalan. Dia juga membonceng seorang pemuda yang membawa bendera berwarna biru. Pemotor tersebut melaju secara zig zag.

Tak berselang lama, pemotor tersebut terjatuh ke aspal dan sempat terseret beberapa meter. Namun keduanya langsung berdiri dan kembali menaiki motor.

Baca Juga:Duh, Kisah Ojol Dapat Penumpang Penyuka Sesama Jenis, Driver Dilecehkan selama Perjalanan

Sementara perekam yang merekam detik-detik sebelum pemotor itu jatuh pun spontan mengucap kata 'Alhamdulillah'.

Unggahan tersebut pun dibanjiri komentar dari warganet. Tak sedikit yang turut bersyukur dan mengucapkan Alhamdulillah.

"Makasih yang udah jd seksi dokumentasi," kata @mardi***

"Alhmdulillah,,,,(emotikon tertawa)," imbuh @arma***

"Moudyaarrr....malu nya sampe ubun² tuh(emotikon tertawa)," ujar @irvn***

Baca Juga:Viral Polisi Bantu Pengendara Motor yang Habis Bensin, Netizen: Emang Baik Pak Dadang Mah

"SESUAI YG DI HARAPKAN," kata @aziz***

News

Terkini

Kisah haru meliputi keluarga Hernik Martika S (54) di Kota Malang Jawa Timur. Mereka bahagia bukan kepalang setelah anggota keluarganya itu pulang setelah 37 tahun hilang.

News | 11:23 WIB

Sejumlah saksi diperiksa oleh kepolisian dalam kasus penipuan investasi robot trading ATG dengan tersangka Wahyu Kenzo. Kasus ini menggegerkan publik beberapa hari belakangan.

News | 09:14 WIB

Sebuah video yang memperlihatkan seorang anak yang sedang meronta kesakitan di rumah sakit, beredar di media sosial.

News | 10:16 WIB

Dukungan untuk bos Robot Trading ATG Wahyu Kenzo dalam bentuk karangan bunga berjejer di Monumen Tugu Kota Malang, Jawa Timur, Senin (13/3/2023).

News | 08:47 WIB

Nama Wahyu Kenzo segera menjadi sorotan publik beberapa hari belakangan ini. Pria yang dijuluki crazy rich Surabaya itu ditetapkan sebagai tersangka penipuan robot trading

News | 08:56 WIB

Media sosial dihebohkan dengan beredarnya surat penolakan pembangunan Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) yang berlokasi di Desa Sumberejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang.

News | 08:34 WIB

Sejumlah karangan bunga dari korban penipuan robot trading Auto Trade Gold (ATG) Wahyu Kenzo memenuhi halaman Mapolresta Malang Kota, Kamis (9/3/2023).

News | 21:16 WIB

Baru-baru ini sebuah video viral di kalangan warga Malang Jawa Timur ( Jatim ). Kontennya tentang sapi yang melahirkan pedet (anakan sapi) berkepala dua.

News | 10:33 WIB

Kapolres Malang Kota Kombes Polisi Budi Hemanto menerangkan kasus ini bermula ketika salah satu anggota robot trading berinisial MY.

News | 18:22 WIB

Media sosial dihebohkan dengan unggahan akun TikTok @geempredator yang mengungkap soal kasus penyebaran foto sejumlah orang di akun Twitter "dewasa".

News | 13:36 WIB

Selain itu, beban kepada manajemen juga akan meningkat akibat terlalu lama berada di Jakarta.

News | 20:07 WIB

Dua perampok sadis bersenjata tajam tak segan-segan melukai korbannya di kawasan Malang Jawa Timur ( Jatim ). Keduanya merupakan residivis kasus serupa.

News | 10:54 WIB

Gempa bumi mengguncang Kabupaten Malang Jawa Timur ( Jatim ) pagi ini, Senin (06/03/2023). Informasi gempa ini dilaporkan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

News | 09:35 WIB

Empat remaja Pasuruan yang videonya viral melakukan perundungan, menendang, membanting dan menginjak korban akhirnya ditetapkan sebagai tersangka.

News | 09:13 WIB

Vicky Hermansyah, satu dari ratusan korban tragedi Kanjuruhan berharap bisa kembali bekerja dan menghidupi keluarganya.

News | 15:26 WIB
Tampilkan lebih banyak