Plt Bupati Probolinggo Mau Bereskan Agenda Pengisian Pejabat Kades

Sesuai dengan arahan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, agenda terdekat Timbul adalah menangani agenda pengisian pejabat (Pj) kepala desa.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Selasa, 31 Agustus 2021 | 21:33 WIB
Plt Bupati Probolinggo Mau Bereskan Agenda Pengisian Pejabat Kades
Gubernur Jatim Khofifah saat menyerahkan SPT (Surat Perintah Tugas) PLT Bupati Probolinggo kepada Timbul Prihanjoko, Selasa (31/8/2021) malam. [FOTO: Dok.Humas Pemprov Jatim]

SuaraMalang.id - Wakil Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko resmi mengantikan posisi Puput Tantriana Sari, Selasa (31/8/2021). Sesuai dengan arahan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, agenda terdekat Timbul adalah menangani agenda pengisian pejabat (Pj) kepala desa.

Pelaksana tugas (Plt) Bupati Probolinggo Timbul mengatakan, agenda kerja pertamanya dalam waktu dekat akan mengangkat Pj kades. Sebab, sejumlah 252 kades di Kabupaten Probolinggo masa jabatannya akan berakhir pada 9 September 2021.

"Yang jelas agenda pertama saya dahulukan adalah segera membereskan Pj ini. Biar tidak ada kekosongan di desa," katanya mengutip dari TIMES Indonesia jaringan Suara.com.

Ia melanjutkan, agenda itu juga telah berkoordinasi dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Soeparwiyono serta staf Pemkab Probolinggo dalam rapat konsolidasi, Selasa pagi.

Baca Juga:Nasdem Masih Mau Dampingi Hukum Bupati Probolinggo dan Suami Asal Minta Lewat "Bahu"

"Itu yang tadi saya tekankan," ujarnya.

 
Seperti diberitakan sebelumnya, KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari bersama suaminya Hasan Aminuddin, Senin (30/8/2021) dini hari.

Selain Tantriana dan Hasan, dalam OTT tersebut KPK juga mengamankan Camat Krejengan Doddy Kurniawan, dan Camat Paiton Muhammad Ridwan berkaitan dengan kasus dugaan jual beli jabatan Pj kades.

ASN yang mau diangkat menjadi Pj Kades dipatok tarif Rp 20 juta ditambah upeti penyewaan tanah kas desa sebesar Rp 5 juta per hektare.

Kemudian 18 orang ASN yang menyerahkan uang atau pemberi suap, turut ditetapkan sebagai tersangka. Berikut rinciannya.

Baca Juga:Aksi Plontos Sambut Penetapan Tersangka Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari

- Sumarto (ASN)

– Ali Wafa (ASN)

– Mawardi (ASN)

– Mashudi (ASN)

– Maliha (ASN)

– Mohammad Bambang (ASN)

– Masruhen (ASN)

– Abdul Wafi (ASN)

– Kho’im (ASN)

– Ahkmad Saifullah (ASN)

– Jaelani (ASN)

– Uhar (ASN)

– Nurul Hadi (ASN)

– Nuruh Huda (ASN)

– Hasan (ASN)

– Sahir (ASN)

– Sugito (ASN)

– Samsuddin (ASN)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini