SuaraMalang.id - Korban kecelakan rombongan arisan di Kabupaten Malang bertambah satu orang, menjadi total 8 korban meninggal. Sebelumnya, pikap maut berpenumpang 14 orang dilaporkan menabrak pohon di jalan kawasan Wringinanom, Kecamatan Poncokusump, Kabupaten Malang, Rabu (26/5/2021).
"Jadi ada tambahan satu anak yang meninggal kemarin. Jadi sekarang delapan yang meninggal," kata Kapolres Malang AKBP Hendri Umar kepada awak media di Rumah Sakit Saiful Anwar Malang, Kamis (27/5/2021).
Hendri juga menambahkan, bahwa delapan orang yang meninggal itu rata-rata rombongan yang duduk di bak terbuka mobil pikap.
"Dua orang yang meninggal duduk di depan. Satu anak-anak dan satu ibu," sambungnya.
Baca Juga:Daftar Nama Tujuh Korban Tewas Rombongan Pikap Maut di Kabupaten Malang
Sementara itu, untuk yang dilakukan perawatan intensif ada empat orang di RSSA Kota Malang.
"Karena empat orang ini luka berat. termasuk sopir. Tapi kondisinya semua sudah stabil kami sudah cek," kata dia.
Sementara untuk dua orang lain mengalami luka ringan dan dirawat di RS Sumber Sentosa Kecamatan Tumpang Kabupaten Malang.
"Dan kemungkinan akan kami mintai keterangan karena sudah mulai membaik keadaannya," ujarnya.
Sebagai informasi, kecelakaan tunggal itu melibatkan satu pikap L300. Rombongan berisi 14 orang yang berasal dari Desa Ledoksari Kecamatan Tumpang Kabupaten Malang itu hendak pulang dari arisan di Desa Ranu Pani Kabupaten Lumajang, Rabu 26 Mei 2021.
Baca Juga:Pikap Maut Hantam Pohon di Malang, Tujuh Penumpang Tewas Salah Satunya Bocah
Namun dalam perjalanan pulang sekitar pukul 13.30 WIB mobil mengalami kecelakaan menabrak sebuah pohon.
- 1
- 2