SuaraMalang.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkunjung ke Desa Kanigoro, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Kamis (29/4/2021), untuk memastikan produksi padi dapat memenuhi kebutuhan pangan nasional.
"Saya memastikan bahwa produksi padi yang ada betul-betul bisa memenuhi kebutuhan seluruh rakyat Indonesia," katanya melalui siaran pers di YouTube Sekretariat Presiden dikutip Suara.com, Kamis.
Pada momentum itu, Presiden Jokowi menegaskan tidak perlu ada impor beras. Namun, dengan catatan harus ada kepastian jumlah produksi padi.
"Sehingga kalau itu betul-betul ada barangnya, kepastian mengenai jumlah itu bisa dikalkulasi, oleh sebab itu kita tidak perlu impor, tapi hitung-hitungannya harus pasti karena ini masalah perut, makan rakyat dari sini," ujarnya.
Baca Juga:Jokowi Janji Bangunkan Rumah untuk Keluarga Prajurit KRI Nanggala-402
Ia mengaku mendapatkan mendapatkan informasi bahwa tanaman padi di Kabupaten Malang, setiap satu hektar sawah mampu menghasilkan 12 ton gabah.
"Ini hasil bagus sekali, kami akan tindaklanjuti dengan IPB agar hasilnya lebih besar lagi, sehingga kedaulatan pangan bisa diraih tanpa impor ke negara lain," sambungnya
Pada akhir keterangan persnya, Jokowi akan memenuhi kebutuhan sarana prasarana dan teknologi petani di Kabupaten Malang.
"Kebutuhan petani, mesin panen, traktor, dan lainnya, saya kira akan dipenuhi karena ini sangat dibutuhkan oleh petani," ujar Jokowi mengakhiri.
Baca Juga:Banyak yang Bersyukur Munarman Ditangkap, Rocky Gerung Sebut Jokowi Gagal