SuaraMalang.id - Arema FC evaluasi strategi menjelang Piala Menpora 2021. Terutama usai bermain imbang 2-2 pada laga uji coba melawan Madura United di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Senin (15/3/2021) kemarin.
Asisten Pelatih Arema FC, Kuncoro mengatakan, laga bersama Madura United jadi bahan evaluasi.
“Kami tidak menyoroti soal hasil pertandingan. Tapi dari uji coba itu bisa kita lihat kekurangan dari anak-anak,” ujarnya, dikutip dari timesindonesia.co.id media jejaring suara.com, Selasa (16/3/2021).
Pertandingan Arema FC dan Madura United imbang 2-2, performa Dedik Setiawan CS dinilai lambat panas.
Baca Juga:Akhmad Hadian: OC Tak Khawatir Soal Penyusup di Piala Menpora 2021
Kuncoro mengklaim pihaknya masih meraba-raba kekuatan lawan. Secara materi pemain, menurutnya, Singo Edan -julukan Arema FC- jauh di bawah Madura United. Lantaran Laskar Sape Kerrab -julukan Madura United- menurunkan seluruh pemain asingnya.
“Secara materi harus diakui bahwa Madura United diatas kita. Mereka menurunkan semua pemain asing, tapi perlahan kami mulai bisa membaca permainan lawan. Di babak kedua akhirnya kami bisa bermain lebih menekan,” urainya.
Pada laga itu, Arema FC diperkuat satu pemain asing, Bruno Smith dan hanya bermain di 10 menit. Mengingat kondisinya yang baru saja bergabung.
“Kita hanya melihat permainan Bruno di 10 menit. Mungkin masih belum maksimal, tapi kami optimis bahwa akan ada peningkatan permainan,” sambung Kuncoro.
Arema FC nantinya akan tergabung di Grup A Piala Menpora 2021, mereka akan bertanding dengan PSIS Semarang, Barito Putera dan Tira Persikabo di Stadion Manahan, Solo.
Baca Juga:Piala Menpora 2021: Hendro Pastikan 3 Kiper Madura United Sudah Siap Tampil
