SuaraMalang.id - Pemkot Malang mewacanakan suntik vaksin sinovac atau vaksinasi massal. Total ada 15.000 orang yang bakal menjalani vaksinasi secara serentak dalam sehari.
Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan, bahwa wacana vaksinasi massal itu bertujuan mempercepat atau akselerasi penanganan pandemi.
Bahkan, wacana itu telah diajukan ke Kementrian Kesahatan Republik Indonesia. Ia telah mempresentasi tujuan dari gelaran vaksinasi massal.
"Jadi begini PPKM itu, didorongnya untuk vaksin semalam sudah vidcon dirjen dari Kementrian Kesehatan. Disiapkan memang dalam satu hari 10 ribu orang sampai 15 ribu orang dalam satu tempat," jelasnya, Jumat (26/2/2021).
Baca Juga:Total 133 Pasien Rumah Sakit Jiwa di Malang Terpapar Covid-19
Belasan ribu peserta vaksinasi itu, lanjut dia, mulai dari pedagang pasar, awak media, hingga pegawai mal di Kota Malang.
"Jadi kami bertujuan ini sebuah inovasi untuk percepatan pemulihan ekonomi," katanya.
Sutiaji merencanakan gelaran vaksinasi massal di GOR Ken Arok di Kota Malang. Sedangkan tenaga vaksinator yang disiapkan sejumlah 780 orang.
"Nanti juga akan dibantu oleh vaksinator dari Provinsi, terus Kementrian Kesehatan dan juga (vaksinator) dari Kabupaten atau Kota lainnya," sambung dia.
Ia menjamin tidak akan terjadi kerumunan orang saat vaksinasi massal, lantaran telah disiapkan mekanismenya.
Baca Juga:Ikut Vaksinasi Massal, Wartawan Ini Heran Namanya Tertukar
"Jadi jam segini ada waktunya sendiri. Nanti shift-shiftan begitu. Tidak ada kerumunan," kata dia.
Kontributor: Bob Bimantara Leander
