SuaraMalang.id - Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang diluncurkan di Kabupaten Malang telah dimanfaatkan oleh ratusan warga sejak mulai berjalan pada Senin (3/2/2025).
Hingga Jumat (14/2/2025), tercatat sekitar 400 warga telah menjalani pemeriksaan kesehatan di berbagai puskesmas yang tersebar di wilayah tersebut.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, Ivan Drie, mengungkapkan bahwa program CKG Quick Win dari Presiden Prabowo telah tersedia di 39 puskesmas di Kabupaten Malang.
Namun, setiap puskesmas memiliki jadwal pelayanan yang berbeda untuk menyesuaikan kondisi masing-masing fasilitas kesehatan.
Baca Juga: Anggota DPRD Kabupaten Malang Masih Gemar Kunker di Tengah Efisiensi Anggaran
"Ada puskesmas yang memberikan layanan CKG di hari efektif, dan ada juga yang melakukannya di akhir pekan, tergantung kapasitas dan ketersediaan ruangan," ujar Ivan, Senin (17/2/2025).
Pelayanan Fleksibel, Semua Warga Bisa Mendapatkan CKG
Menurut Ivan, beberapa puskesmas menghadapi kendala keterbatasan ruangan, namun hal itu tidak menghambat pelayanan.
Untuk mengatasi tantangan tersebut, pihak puskesmas telah menyiapkan ruangan khusus dan jadwal layanan yang lebih fleksibel.
"Tidak ada warga yang ditolak. Jika ada lonjakan jumlah pasien, puskesmas menyesuaikan dengan menambah waktu pelayanan," jelasnya.
Baca Juga: Lansia di Malang Ditemukan Tewas di Perkebunan
Ivan juga menambahkan bahwa ada puskesmas yang hanya melayani CKG sekali seminggu, seperti pada hari Sabtu, sementara puskesmas yang lebih besar bisa melayani hingga tiga kali dalam seminggu.
Meskipun demikian, jika ada warga yang datang di luar jadwal layanan, mereka tetap akan diterima dan diberikan edukasi mengenai jadwal resmi program CKG.
Terbuka untuk Semua Usia, dari Bayi hingga Lansia
Program Cek Kesehatan Gratis ini terbuka untuk semua lapisan masyarakat, tanpa batasan usia. Warga yang datang untuk memanfaatkan layanan ini berkisar antara lima hingga puluhan orang per hari.
"Semua kalangan bisa mengikuti program ini, mulai dari bayi hingga lansia. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Kabupaten Malang," pungkas Ivan.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
Raline Shah Cek Kesehatan Gratis Hari Ulang Tahun di Puskesmas, Warganet Protes: Kok Beda?
-
Gibran Pilih Naik Tangga Dan Imbau Pasien Puskesmas Naik Lift, Netizen: Wapres yang Bersahaja
-
Menkes Pastikan Program Cek Kesehatan Gratis Tetap Jalan Selama Ramadan
-
Tinjau Cek Kesehatan Gratis, Menteri PPPA Temukan Banyak Anak Alami Gangguan Mata Akibat Gadget
-
Cek Kesehatan Gratis Dapat Apa Saja? Periksa Penyakit Jantung, Kanker hingga Gangguan Kejiwaan
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Dinilai Sangat Strategis, Pembangunan Tol Malang - Kepanjen Butuh Dana Rp 7,5 Triliun
-
Sekolah Rakyat akan Dibuka di Malang, Ini Kategori Siswanya
-
Pencurian di Malang, CCTV Bongkar Aksi 2 Maling
-
Skandal Rupadaksa Guncang UIN Malang, Rektorat Turun Tangan: Terancam Sanksi Berat
-
Misteri Tumpukan Sampah di Singosari Malang, Tutupi Jalan Desa