SuaraMalang.id - Seorang Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang membawa senjata tajam diamankan oleh Satpol PP Kota Malang pada Rabu (12/2/2025).
ODGJ tersebut telah meresahkan warga selama hampir satu bulan di kawasan Jalan S Supriyadi sebelum akhirnya dievakuasi oleh petugas.
Kepala Satpol PP Kota Malang, Heru Mulyono, membenarkan kejadian tersebut dan menjelaskan bahwa pihaknya mengamankan ODGJ itu karena dianggap membahayakan warga.
"Benar, kami mengamankan satu ODGJ di permukiman warga di Jalan S Supriyadi kemarin," ujar Heru kepada media, Kamis (13/2/2025).
Kronologi Penangkapan ODGJ Pembawa Senjata Tajam
Kasus ini bermula dari laporan masyarakat yang merasa resah dengan keberadaan ODGJ tersebut.
Pemkot Malang menerima laporan tersebut pada Selasa (11/2/2025), setelah warga mengeluhkan bahwa ODGJ tersebut sering mangkal di depan salah satu rumah dan mengganggu pejalan kaki.
Menindaklanjuti laporan tersebut, Satpol PP Kota Malang berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Sosial (Dinsos), dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) untuk mengevakuasi ODGJ tersebut dengan cara yang aman.
"Saat mengamankan, kami dibantu tenaga kesehatan dari Puskesmas Janti untuk menenangkan ODGJ tersebut, karena ia diketahui membawa senjata tajam jenis pisau," ungkap Heru.
Baca Juga: Kejar-kejaran di Jalan Semeru! Satpol PP Malang Buru Truk Pengangkut Anjal-Gepeng
Setelah berhasil diamankan, Dispendukcapil Kota Malang melakukan tes biometrik guna mengetahui identitas ODGJ tersebut. Hasilnya menunjukkan bahwa ODGJ itu berasal dari Kabupaten Bondowoso.
ODGJ Akan Dipulangkan ke Kabupaten Bondowoso
Setelah identitasnya terungkap, Satpol PP dan instansi terkait membawa ODGJ tersebut ke RSUD Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk mendapatkan perawatan medis sebelum dipulangkan ke daerah asalnya.
"Kami langsung membawanya ke IGD RSSA menggunakan mobil patroli," ujar Heru.
Saat ini, Pemkot Malang telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Bondowoso terkait proses pemulangan dan pembiayaan ODGJ tersebut.
"Rencananya, ODGJ ini akan dipulangkan ke Kabupaten Bondowoso. Kami sudah berkoordinasi dengan Dinsos di sana untuk proses penjemputan dan biaya pemulangan," tutup Heru.
Tag
Berita Terkait
-
Kejar-kejaran di Jalan Semeru! Satpol PP Malang Buru Truk Pengangkut Anjal-Gepeng
-
Viral! ODGJ Buka Celana Masuk Rumah Warga Pakisaji, Remaja Trauma
-
Viral Pria Masuk Rumah Sambil Buka Celana di Malang, Begini Endingnya
-
PKL Jalan Surabaya Bikin Macet, Satpol PP Siap Tertibkan
-
Viral! Mantan Mahasiswa UGM Jadi Gelandangan, Ditemukan Usai Bertahun-Tahun
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
Terkini
-
Mau Gelar Acara? Ini Perkiraan Harga Sewa Sound Horeg di Malang dan Faktor Penentunya
-
Transformasi Digital BRI: Kartu Kredit Bisa Diajukan Online, Berikan Solusi Keuangan Adaptif
-
Setelah Ikut Pelatihan BRI, Usaha UMKM Kuliner Kurma Ini Makin Melejit
-
Surat Kepala Desa Minta Warga Hindari "Sound Horeg" Dan Minta Ngungsi
-
BRI Kucurkan Dana Segar Rp83,88 Triliun untuk UMKM: Sektor Ini Jadi Prioritas!