SuaraMalang.id - Kecelakaan tunggal terjadi di Exit Tol Purwodadi, Pasuruan pada Sabtu (1/2/2025). Bus milik Brimob yang ditumpangi puluhan siswa SMAN 1 Porong, Sidoarjo menabrak pagar pembatas.
Dua orang dilaporkan meninggal dunia dalam kejadian tersebut. Sedangkan belasan orang mengalami luka dirawat di rumah sakit dan fasilitas kesehatan yang ada di sekitar lokasi kejadian.
Kepala Sub-Bagian Humas RSUD Saiful Anwar Dony Iryan Vebry Prasetyo membenarkan dua orang meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut. "Dua korban meninggal yang sudah berada di kamar jenazah, itu satu laki-laki dan satu perempuan," ujarnya dikutip dari Antara.
Selain dua orang yang meninggal dunia, ada lima lainnya yang mengalami luka dirawat di tempatnya. "Lima orang korban (kecelakaan bus) sedang dalam perawatan. Dua korban meninggal dunia sudah di kamar jenazah," kata Dony.
Lima orang luka-luka yang dirawat di RSUD Saiful Anwar terdiri dari tiga laki-laki dan dua perempuan.
"Korban yang mengalami luka-luka dirawat di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSSA (Rumah Sakit Saiful Anwar), terdiri dari tiga laki-laki dan dua perempuan," ucap dia.
Dony tidak merinci nama-nama korban meninggal maupun terluka dalam kecelakaan tersebut.
Namun, mengutip dari BeritaJatim--partner Suara.com, berikut ini daftar nama korban meninggal dunia dan luka.
Korban Meninggal Dunia:
Baca Juga: Kronologi Lengkap Kecelakaan Maut Bus Brimob Mengangkut Pelajar Sidoarjo di Tol Pandaan-Malang
- Navia Rimbi (18 tahun, penumpang)
- Muhammad Khoirul Arufi (60 tahun, pengemudi)
Korban Luka-Luka:
Dirawat di IGD RS Saiful Anwar (RSSA) Malang:
- Chelsea Widia (18 tahun)–Gempol, Kabupaten Pasuruan
- Muhammad Bayu Rizvani (18 tahun)–Mojorejo
- Muhammad Haikal Fardani (18 tahun)–Jl. Gempol Sampurna, Porong, Sidoarjo
- Raditya Satria Widyashana (18 tahun) – Desa Kebakalan, Porong, Sidoarjo
Dirawat di IGD Medika Lawang:
- Anggi Fenita (18 tahun)
- Siska Oktq (19 tahun)
- Maulidyah Lisa (19 tahun)
- Oktavian Ramadan (19 tahun)
- M. Kafi Nur Huda (18 tahun)
- Revalina Alisa (18 tahun)
- Putri Diandra (19 tahun)
- M. Zikrul Alfauzan (18 tahun)
- Bima Putra K (19 tahun)
- Erlina Erfiani (19 tahun)
- Aufa Ananda (18 tahun)
- Ananda Defi (19 tahun)
- Bilqis Lailatul (18 tahun)
- M. Wildan Albaihaqi (18 tahun)
- Elza Lidiyana (19 tahun)
- Yelena
- Didin (Laki-laki)
- Sarirejo (Laki-laki)
- Anggi Aurella
- Awanda Dewi Masita (Perempuan, 18 tahun)
Dirawat di IGD Prima Husada Singosari:
- Pak Sarirejo (Jasa Marga)
- Berlina (17 tahun)–Watu Kosek
Dirawat di IGD RSUD Lawang:
- Putra Pradana (17 tahun) – Jl. Bhayangkara 104, Juwet Kenongo, Porong, Sidoarjo
- Baitul Laksono (18 tahun) – Kedensari, Tanggulangin, Sidoarjo
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 7 Rekomendasi Tablet Murah Memori 256 GB Mulai Rp 2 Jutaan, Ada Slot SIM Card
Pilihan
-
Braakk! Bus Persib Bandung Kecelakaan di Thailand, Pecahan Kaca Berserakan
-
5 Rekomendasi HP Realme RAM 8 GB Memori 256 GB di Bawah Rp 4 juta, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Gerai Tinggal 26, Stok Expired Menggunung! Akuisisi TGUK Penuh Drama
-
5 Curhatan Jokowi di Depan Alumni UGM: Serangan Tak Cuma Ijazah, Merembet Sampai KKN Fiktif
-
Sisi Lain Muhammad Ardiansyah: Tangguh di Bawah Mistar, Bucin ke Pacar
Terkini
-
Mau Gelar Acara? Ini Perkiraan Harga Sewa Sound Horeg di Malang dan Faktor Penentunya
-
Transformasi Digital BRI: Kartu Kredit Bisa Diajukan Online, Berikan Solusi Keuangan Adaptif
-
Setelah Ikut Pelatihan BRI, Usaha UMKM Kuliner Kurma Ini Makin Melejit
-
Surat Kepala Desa Minta Warga Hindari "Sound Horeg" Dan Minta Ngungsi
-
BRI Kucurkan Dana Segar Rp83,88 Triliun untuk UMKM: Sektor Ini Jadi Prioritas!