SuaraMalang.id - Arema FC harus mengakui keunggulan tuan rumah Persik Kediri dengan skor 0-1 dalam lanjutan Pekan ke-15 Liga 1 2024/2025, Senin (16/12/2024).
Laga yang berlangsung di Stadion Brawijaya, Kediri ini berjalan ketat, sebelum gol semata wayang dari Mohammad Khanafi di menit ke-85 menjadi pembeda.
Pelatih Arema FC, Joel Cornelli, mengaku kecewa timnya kembali kehilangan poin, padahal ia merasa Singo Edan pantas membawa pulang minimal satu poin dari laga tersebut.
Menurutnya, kedua tim bermain seimbang dengan sama-sama memiliki peluang untuk mencetak gol.
Baca Juga: Tren Negatif! Arema FC Terpuruk Usai Hattrick Kemenangan, Apa Kata Pelatih?
"Saya percaya ini pertandingan yang selevel bagi kedua tim. Kami sama-sama mencoba mencari gol dan kemenangan," ujar Joel Cornelli dalam sesi jumpa pers seusai laga.
Detail Kecil Jadi Pembeda
Joel menilai bahwa pertandingan yang berlangsung ketat ini akhirnya ditentukan oleh detail kecil yang tidak dimaksimalkan oleh timnya.
Kelengahan di menit-menit akhir membuat gawang Arema yang dikawal Lucas Frigeri harus kebobolan oleh aksi Khanafi.
Secara statistik, Persik Kediri memang sedikit lebih unggul dalam penguasaan bola dengan 56 persen, sementara Arema hanya 44 persen.
Baca Juga: Ultimatum untuk Cornelli: Manajemen Arema FC Siap Depak Pelatih?
Dalam hal peluang, Arema hanya mampu menciptakan 5 peluang, sedangkan Persik jauh lebih agresif dengan 11 peluang.
"Saya pikir pertandingan ini layak berakhir imbang. Namun, detail-detail kecil itulah yang menjadi pembeda. Konsentrasi kami menurun di pengujung pertandingan, dan itu dimanfaatkan oleh Persik," tambah pelatih asal Brasil tersebut.
Kehilangan Poin Jadi Catatan Serius
Kekalahan ini menambah tren negatif Arema FC di tiga laga terakhir Liga 1 musim ini. Sebelumnya, Singo Edan juga hanya bermain imbang melawan Persis Solo dan kalah di laga Derby Jatim melawan Persebaya Surabaya. Akibat hasil ini, posisi Arema FC di klasemen sementara semakin merosot.
Dengan hanya mengumpulkan 22 poin hingga pekan ke-15, Arema kini berada di peringkat kesembilan. Situasi ini menjadi perhatian serius bagi tim pelatih menjelang dua laga terakhir putaran pertama kompetisi.
Fokus Perbaikan untuk Laga Selanjutnya
Joel Cornelli menyadari bahwa timnya harus segera melakukan evaluasi mendalam, terutama dalam hal konsentrasi pemain di menit-menit akhir pertandingan.
Ia berharap timnya bisa segera bangkit dan memaksimalkan dua laga tersisa untuk menutup putaran pertama dengan hasil positif.
"Kami akan fokus pada perbaikan konsentrasi pemain dan penyelesaian akhir. Kami harus lebih disiplin dan lebih baik di laga berikutnya," pungkasnya.
Kontributor : Elizabeth Yati
Berita Terkait
-
BRI Liga 1: Blunder saat Injury Time, Arema FC Tak Berdaya di Kota Pahlawan
-
Profil Anwar Rifai, Pemain Arema FC yang Dihujat Suporter Sendiri usai Kalah Lawan Persebaya
-
Alasan Arema FC Pulang Pakai Rantis, Padahal Berangkat Pakai Bus
-
Kalah Dramatis dari Persebaya, Pelatih Arema FC: Seharusnya Milik Kami..
-
Hasil BRI Liga 1: Persebaya Bungkam Arema 3-2 dalam Derby Jatim Penuh Drama!
Terpopuler
- Jabatan Mentereng Wahyu Hidayat, Pantas Ayah Dokter Koas Luthfi Ogah Damai dengan Pihak Lady Aurellia
- Ibunda Lady Biang Kerok Penganiayaan Dokter Ternyata Direktur Perusahaan Ternama
- Gus Iqdam Bela Miftah, Gus Arifin Ngaku Tak Suka: Maksudnya Apa Dam?
- Pendaftaran Pendamping Desa 2025 Resmi Dibuka! Cek Gaji dan Cara Daftarnya
- Alvin Lim Tuntut Teh Novi Ganti Rugi Rp 1 Triliun, Denny Sumargo Berkelakar Minta Bagian
Pilihan
-
Perusahaan Asing Gugat Waskita Karya Karena Nunggak Utang Rp976 Juta
-
4 Rekomendasi Laptop Gaming di Bawah Rp 15 Juta, Terbaik Desember 2024
-
Raksasa Ritel RI Terpuruk! Alfamart dan Matahari Berguguran
-
Resmi Dipecat PDIP, Jokowi: Waktu yang Akan Menguji
-
Usai Pelantikan PAW, Anggota DPRD Bontang Jalani Tes Urine, Apa Hasilnya?
Terkini
-
Pasca Carok Maut, 424 Botol Miras Disita di Lumajang
-
Viral! Wisatawan Tumpak Sewu Dipungut Tiket 3 Kali, Guide dan Petugas Adu Mulut
-
Bocah 13 Tahun Bobol Rumah 2 Kali, Akhirnya Dibina di Pondok Lansia
-
Gresik Dikepung Rob: 150 Rumah Terendam, Warga Was-was Tiap Maghrib
-
Awas Macet! 7 Titik Rawan Kemacetan di Batu Saat Libur Nataru