SuaraMalang.id - Acara kopdar komunitas motor CB (City Bike) yang digelar di Stadion Warujareng, Nganjuk, Jawa Timur, pada Sabtu (14/12/2024), menjadi viral di media sosial.
Sayangnya, bukan karena keberhasilan acaranya, melainkan akibat insiden anarkis yang merusak mobil beberapa artis undangan dan menyebabkan kekacauan.
Salah satu korban, penyanyi dangdut Irenne Ghea, mengaku trauma setelah mobilnya dirusak oleh kerumunan massa.
Dalam video yang diunggah oleh akun @undercover.id, terlihat mobil Irenne dikerumuni ribuan orang, diguncang, dan dirusak hingga mengalami kerusakan di hampir seluruh bagian.
“Bayangin rasanya di tengah ribuan orang, mobilku diguncang-guncang, ditendang, diberet-beretin, bahkan katanya mau dibakar. Tanpa ada satu pun panitia yang membantu,” ungkap Irenne dalam Instagram Story-nya.
Akibat kekacauan tersebut, Irenne gagal tampil di acara tersebut. Ia menyayangkan tidak adanya panitia yang membantu mengarahkan jalan menuju panggung, sehingga situasi menjadi tidak terkendali.
"Mobilku rusak dipukulin orang-orang, jalan penuh, panitia tidak ada yang membantu. Mohon maaf saya tidak bisa nyanyi," tulisnya di akun Instagram @irenneghea_reall, dilihat hari Senin (16/12/2024).
Tak hanya itu, Irenne juga merasa tidak dihargai sebagai artis yang datang dengan tujuan menghibur.
"Kami datang dengan niat baik, tapi diperlakukan seperti ini. Setidaknya jangan anarkis," lanjutnya.
Baca Juga: Didenda Buntut Suporter Ngotot Datang ke Kandang Persik, Manajemen Arema FC Introspeksi
Meski insiden ini viral, Irenne menyatakan tidak akan memperpanjang masalah, namun berharap panitia menunjukkan itikad baik untuk bertanggung jawab.
"Kalau ada niat baik dari panitia, Alhamdulillah. Kalau tidak, ya sudah," ujarnya.
Selain Irenne, penyanyi Indria Ananda dan Elsa Safira juga mengalami hal serupa. Indria membagikan kondisi mobilnya yang penyok dan penuh lumpur akibat dikerumuni massa.
"Kalau sudah kayak gini, panitia mau tanggung jawab nggak?" tulis Indria di Instagram @indriananda_17.
Elsa Safira menyayangkan kurangnya koordinasi dari panitia acara. “Saya tidak menyalahkan teman-teman komunitas CB yang hadir. Tapi panitia harus lebih memperhatikan akses untuk bintang tamu,” ujar Elsa melalui akun Instagram @elsasafira_delonge.
Tidak hanya artis, insiden anarkis juga meluas ke minimarket di sekitar Stadion Warujareng.
Berita Terkait
-
Didenda Buntut Suporter Ngotot Datang ke Kandang Persik, Manajemen Arema FC Introspeksi
-
Erick Thohir Soroti Kerusuhan Suporter Saat Laga Persik vs Arema FC: FIFA masih Memantau Indonesia
-
Khawatirkan Sejarah Tragedi Hilang, TGA Tolak Pembangunan Stadion Kanjuruhan
-
Sidang Kanjuruhan, Semua Pengunjung ke PN Surabaya akan Diperiksa
-
Dogiyai Papua Tengah Rusuh, Empat Warga Sipil Dilaporkan Hilang
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Laga Arema FC vs Madura United, Stadion Kanjuruhan Dikawal Ketat 758 Personel Gabungan
-
Rekayasa Lalu Lintas Malang Saat Libur Nataru 2026, Jalur Wisata Perhatian Utama
-
Malang Sambut Tahun 2026 dengan Doa Bersama untuk Korban Bencana Sumatera, Tahun Baru Kembang Api!
-
Kronologi Kecelakaan Maut di Jalur Wisata Bromo, 2 Lansia Tewas!
-
Program MBG Dorong Lapangan Kerja, Warga Lumajang Rasakan Manfaat Nyata